Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemnaker Tambah 1.000 BLK Komunitas

Foto : Koran Jakarta/Muhamad Mar'up

Menaker, Ida Fauziyah (tengah) dan Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kemnaker, Bambang Satrio Lelono (kiri) dalam penandatanganan Perjanjian Kerja Sama BLK Komunitas Tahap 1 Tahun 2020, di Jakarta, Selasa (4/8).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) siap menambah 1.000 Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas pada tahun 2020. Jumlah tersebut berkurang setengahnya dari perencanaan awal sebab ada pengalihan anggaran dalam penanganan Covid-19.

"Hampir seluruh target program di kementerian ini terpaksa dikoreksi. Termasuk rencana pendirian 2.000 BLK Komunitas baru terpaksa hanya 1.000 BLK Komunitas," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, dalam penandatanganan perjanjian kerja sama BLK Komunitas Tahap 1 Tahun 2020, di Jakarta, Selasa (4/8).

Menaker menjelaskan jumlah penambahan BLK Komunitas yang tidak sesuai rencana harus jadi motivasi untuk lebih meningkatkan kualitas. BLK Komunitas harus bekerja sama dengan industri di masing-masing daerah sehingga bisa melahirkan calon tenaga kerja untuk pasar kerja lokal.

"Pelatihan yang akan dikembangkan agar disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja lokal dan mendorong minat masyarakat untuk berwirausaha, sehingga pada akhirnya dapat menekan angka pengangguran," jelasnya.

Lakukan Pendampingan

Adanya BLK Komunitas untuk melengkapi soft skill dan pendidikan karakter yang ada di lembaga pendidikan keagamaan dengan tambahan keterampilan atau hard skill. Harapannya, siswa lembaga pendidikan keagamaan tersebut, serta masyarakat mendapatkan akses pelatihan kerja sesuai kebutuhan pasar kerja lokal.

Menaker menekankan kehadiran BLK Komunitas diperlukan sebab masih ada masyarakat yang kesulitan mengakses BLK yang berada di provinsi atau kabupaten/kota. Dengan begitu, BLK Komunitas ini mendekatkan pelatihan tersebut ke masyarakat desa setempat.

"Dengan adanya BLK komunitas ini juga akan mengganti peran BLK pembina yang belum dimiliki di provinsi," ucapnya.

Baca Juga :
Pemeriksaan Lanjutan

Menaker menegaskan para penerima bantuan BLK Komunitas agar mengerjakan sesuai petunjuk yang ditetapkan dan terbitkan. Pihaknya juga akan fokus mengawal program ini agar benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. "Jangan sekali-kali mengurangi spesifikasi dan mengurangi kualitas," tegasnya. ν ruf/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top