Kemitraan GTK untuk Pemerataan Kualitas Pendidikan

JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyelenggarakan program Kemitraan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK). Program ini merupakan upaya peningkatan dan pemerataan kualitas pendidikan di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah Tertinggal, Terluar, dan Terdepan (3T). Dalam program ini guru inti dan guru mitra akan dipertemukan untuk saling berbagi pengalaman, menginspirasi, dan mengembangkan kerja sama.

"Melalui program Kemitraan, guru inti dapat saling berbagi pengalaman, menginspirasi, dan mengembangkan kerja sama dalam upaya peningkatan dan pemerataan kemampuan guru mitra yang berasal dari daerah 3T untuk menghidupkan komunitas belajar profesional dengan fokus pada penguatan kualitas layanan pembelajaran," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy, saat melepas peserta program Kemitraan Guru tahun 2019 jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP), di Jakarta, akhir pekan lalu.

Muhadjir mengungkapkan pemilihan guru inti dan guru mitra yang diundang sebagai peserta berasal dari beberapa sekolah terpilih. Pemilihan menggunakan beberapa indikator, salah satunya adalah rata-rata nilai Ujian Nasional (UN) tahun pelajaran 2017/2018. "Untuk guru inti berasal dari sekolah yang memiliki rata-rata capaian UN yang tinggi, sedangkan guru mitra berasal dari daerah yang secara nasional memiliki capaian UN rendah," tambahnya. ruf/E-3