Kementerian Kehakiman AS Selidiki Deutsche Bank

WASHINGTON DC - Kementerian Kehakiman Amerika Serikat (AS) telah membuka penyelidikan kemungkinan Deutsche Bank, sebuah lembaga pemberi pinjaman terbesar di Jerman, melakukan pelanggaran hukum keuangan asing dalam tugasnya terkait megaskandal di lembaga keuangan BUMN Malaysia, 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Informasi itu disampaikan sebuah media massa di AS pada Rabu (10/7).

"Kementerian itu sedang mencari tahu apakah Deutsche Bank melanggar undang-undang antikorupsi atau antipencucian uang asing dalam tugasnya bagi 1MDB," lapor The Wall Street Journal.

Terkait penyelidikan ini, pihak Deutsche Bank menyatakan siap bekerja sama sepenuhnya dan mengklaim bahwa mereka telah diperdaya oleh 1MDB karena lembaga keuangan itu telah membuat penyajian materi yang keliru dan kelalaian kepada pejabat Deutsche Bank sehubungan dengan transaksi 1MDB dengan bank.

Sebelumnya bank itu juga mengumumkan pada Minggu (7/7), bahwa mereka akan melakukan pemangkasan 18.000 pekerja pada 2022 dengan alasan agar bank itu bisa keluar dari kekacauan selama bertahun-tahun dan kembali meraih keuntungan. AFP/I-1