Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penanganan Bencana

Kemensos Pasang Tenda untuk Korban Longsor Sukabumi

Foto : Koran Jakarta/M. Fachri

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengunjungi lokasi terdampak longsor di Desa Sekarwangi Kecamatan Cibadak, Sukabumi. Mensos bersama tim memasang tenda bagi masyarakat terdampak longsor di Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

"Kita siapkan tenda tambahan, sekiranya tenda ini masih bisa menampung 69 KK, kalau tidak cukup kita siapkan. Hanya nanti kita harus diskusi dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi soal lokasinya. Kalau ada lokasinya, kita ada tenda," ujar Risma dalam keterangannya, Jumat (26/1).

Bencana longsor di Desa Sekarwangi Kecamatan Cibadak mengakibatkan 12 rumah hancur dan tertimbun serta menyebabkan 15 KK dan 51 jiwa terdampak. Risma memastikan, pihaknya telah mendistribusikan bantuan berupa logistik kepada masyarakat. "Selain tenda, bantuan logistik Kementerian Sosial sudah lebih dahulu disalurkan pada Rabu," katanya.

Plt Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos, Muhammad Delmi mengatakan beberapa bantuan sudah disalurkan. Selain bantuan, Kemensos dan tagana juga membangun Posko Bencana terpadu, bersama BPBD Kabupaten Sukabumi, Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, TNI, Polri dan Relawan.

Adapun bantuan yang disalurkan Kemensos berupa makanan siap saji 300 paket, lauk siap saji 400 paket, kasur 50 Lbr, tenda gulung 20 lbr, selimut 50 lbr, sandang dewasa 8 paket, family kit 30 Paket, makanan anak 160 paket, kidsware 5 paket, dan sandang bayi 5 paket.

"Bantuan logistik dari gudang terdekat sudah disalurkan. Ada sandang dan pangan yang bisa digunakan dalam keadaan darurat," katanya.

Sekretais Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Yudistria, mengatakan, pihaknya mulai mengaktifkan pos pengungsian untuk 239 warga Kampung Batuhilir di Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, terancam terdampak longsor. Selain mengevakuasi warga dan mengaktifkan pengungsian, saat ini tim gabungan mulai membersihkan drainase yang tertutup material longsoran serta memonitor pergerakan tanah guna mencegah longsor susulan terjadi.

"Jika ada pergerakan tanah bisa kita stop jadi ada tim pantau dan ada yang pembersihan material. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak PVMBG untuk melakukan kajian terhadap lokasi kejadian longsor di wilayah Batuhilir ini untuk mengetahui apakah wilayah ini masuk ke zona aman atau berbahaya serta tindak lanjutnya seperti apa, karena sebelumnya tidak ada kejadian longsor seperti ini," ucapnya. ruf/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top