Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
DISKONTO

Kemenperin Terapkan TVET 4.0 dan Pendidikan "Dual System"

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus berupaya memperkuat kompetensi dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) industri untuk lebih siap menghadapi era industri 4.0 di Indonesia. Sebab, pada 2025, sektor industri ditargetkan mampu berkontribusi pada produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 133 miliar dollar AS.

Sasaran ini akan didukung oleh 185 juta penduduk dengan akses internet, yang merupakan terbesar ke-4 di dunia, serta posisi Indonesia sebagai pemain ekonomi digital dan industri 4.0 tercepat di Asia Tenggara. Untuk mewujudkan kesiapan SDM industri, Kemenperin menjalankan Technical and Vocational Education and Training (TVET) 4.0 di lingkungan pendidikan vokasi yang diselenggarakannya.

"TVET 4.0 adalah pendidikan dan pelatihan vokasi yang memberikan pengetahuan dan keterampilan untuk pekerjaan di bidang industri 4.0," jelas Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, Arus Gunawan, di Jakarta, Selasa (13/9).

Untuk memaksimalkan penerapan industri 4.0 di unit pendidikan tingginya, BPSDMI Kemenperin melakukan asesmen TVET 4.0 yang mampu mengukur level implementasi TVET 4.0 di kampus-kampus vokasi Kementerian Perindustrian sebagai langkah awal.

Untuk mendukung asesmen TVET 4.0, BPSDMI Kemenperin menyelenggarakan pelatihan asesmen untuk asesor internal melalui Pusat Pengembangan Pendidikan Vokasi Industri (PPPVI) di 10 Politeknik dan 2 Akademi Komunitas di lingkungan Kemenperin pada Agustus hingga September 2022.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top