Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemenkes Ingatkan Mycoplasma Penyebab Umum Pneumonia dan Infeksi Pernafasan

Foto : ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi dalam diskusi tentang pneumonia yang diikuti dalam jaringan di Jakarta, Rabu (29/11/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

"Jadi agak berbeda dengan COVID-19, kalau COVID-19 waktu inkubasinya pendek,mycoplasmaini cukup lama. Di China, paling banyak muncul pada anak-anak dan utamanya muncul pada saat perubahan ke musim panas," tuturnya.

Ia juga menjelaskan bahwa terjadi peningkatan kasus rawat jalan dan rawat inap pada anak di China yang disebabkan bakterimycoplasma pneumoniaesejak Mei 2023, juga darirespiratory syncytial virus(RSV),adenovirus, dan influenza sejak Oktober 2023, dimana saat ini sudah terjadi penurunan.

"Di China, peningkatan pneumonia terjadi pada 3-5 tahun ke belakang, dan berdasarkan penelitian di sana,adenovirusdan RSV menjadi penyebab beberapa tahun terakhir," katanya.

Meski bakteri mycoplasmabelum terdeteksi di Indonesia, berdasarkan data Kemenkes, terjadi peningkatan tren pneumonia secara umum di beberapa wilayah provinsi setelah pandemi COVID-19.

"Setelah pandemi selesai, masyarakat yang sakit sudah mulai datang lagi ke fasilitas kesehatan dengan gejala-gejala mirip COVID-19, seperti influenza dan segala macam. Trennya memang di semua provinsi terlihat ada peningkatan," sebut Imran.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top