Kemenhub-Pelindo Kelola Pelabuhan Labuhan Bajo

"Atas nama Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, saya menyambut baik adanya kerjasama ini yang dilaksanakan dalam rangka peningkatan peran pelabuhan dalam mendukung kegiatan perekonomian setempat serta penyediaan dan pengembangan infrastruktur logistik secara memadai dan merata di Pelabuhan Labuan Bajo," kata Arif dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/11).

Ia juga mengungkapkan objek KSP (Kerja Sama Pemanfaatan) yang akan dikerjasamakan selama kurun waktu 50 tahun, terdiri dari Dermaga, Trestle, Causeway dan Tanah Hasil Reklamasi atau Container Yard. Dirinya juga berharap, dengan dilaksanakannya Perjanjian KSP BMN ini, dapat semakin mengoptimalkan penyediaan, pengembangan dan pengelolaan infrastrukur Pelabuhan Labuan Bajo.

Selain itu, kata Arif, KSP ini juga diharapkan dapat meningkatkan kontribusi yang diperoleh dari pengelolaan Pelabuhan Labuan Bajo, baik bagi Pemerintah melalui PNBP maupun pendapatan jasa kepelabuhanan. Dimana, saat ini Pelabuhan Labuan Bajo menjadi Pelabuhan khusus wisata setelah beberapa waktu lalu Presiden Joko Widodo meresmikan Terminal Multipurpose Wae Kelambu Labuan Bajo yang dibangun untuk memisahkan kegiatan logistik dengan angkutan penumpang yang sebelumnya bercampur di Pelabuhan yang sama. Hal ini dilakukan untuk mendukung sektor pariwisata dan perekonomian di Labuan Bajo.
Halaman Selanjutnya....