Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kemenag Rilis Logo dan Tema Hari Santri 2023

Foto : ANTARA/HO-Kemenag

Logo Hari Santri 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Menag, tema "Jihad Santri Jayakan Negeri" dapat dimaknai secara historis dan kontekstual. Secara historis, tema ini ingin mengingatkan bahwa para santri memiliki andil besar dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

"Hari Santri yang diperingati setiap 22 Oktober itu mengacu pada Resolusi Jihad yang dimaklumatkan oleh Kiai Hasyim Asyari. Resolusi Jihad itu berisi seruan kepada seluruh masyarakat agar berjuang menolak dan melawan penjajah," kata dia.

Secara kontekstual, kata Yaqut, Jihad Santri Jayakan Negeri menegaskan bahwa santri terus berkontribusi aktif dalam memajukan negeri. Menurutnya, makna jihad secara kontekstual tidak selalu identik dengan berperang angkat senjata.

"Jihad santri secara kontekstual adalah jihad intelektual, di mana para santri adalah para pejuang dalam melawan kebodohan dan ketertinggalan. Santri juga turut berjuang dan mengambil peran di era transformasi digital," ujarnya.

Ada juga jihad di bidang ekonomi. Para santri harus berdiri di depan untuk menyejahterakan masyarakat dan mengurangi kemiskinan dan pengangguran.


Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top