Keluarga Curiga Handphone Brigadir J Masih Dipegang Pihak Tertentu
Foto: IstimewaTim penasihat hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J curiga ponsel milik kliennya masih dipegang oleh pihak tertentu, karena nomor tersebut keluar dari grup obrolan keluargasecara tiba-tiba pagi ini.
"Betul (nomor Brigadir J) keluar dari whatsapp group keluarga hari ini," kata Martin Lukas Simanjuntak, salah satu tim penasihat hukum Brigadir J dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Selasa.
Martin Lukas Simanjuntak membagikan tangkapan layar berisi notifikasi nomor ponsel Brigadir J yang disimpan oleh keluarga yang keluar dari WAG atau WhatsApp Group.
Tertulis hari ini Abg Frian baru keluar. Abg Frian adalah nomor kontak Brigadir J yang disimpan oleh adik-adiknya.
Adik-adik Brigadir J menulis nomor kontak dengan singkatan nama Nofriansyah menjadi Abg Frian. Sedangkan kakak Brigadir J menyimpan nomor kontak dengan nama Dx Yosua.
Simanjuntak menyebutkan, masing-masing anggota keluarga menyimpan kontak ponsel Brigadir J dengan nama berbeda-beda, kalau saudara tertua (kakak Brigadir J) menyimpan dengan panggilan adik disingkat Dx.
"Masing-masing menyimpan kontak Brigadir J dengan nama berbeda-beda," ujarnya.
Sebelumnya, persoalan ponsel Brigadir J sempat disinggung oleh pihak keluarga dalam persidangan.
Waktu itu Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak, meminta Putri Candrawathi untuk mengembalikan ponsel anaknya. Permintaan itu disampaikan di persidangan pada Selasa (1/11).
Menurut dia, pihaknya belum mengkonfirmasi ke pihak WhatsApp terkait nomor Brigadir J yang keluar dari WAG keluarga. Apakah dimungkinkan nomor yang sudah tidak aktif dalam waktu lama, terhitung sejak kejadian Juli lalu, bisa keluar otomatis.
Namun, peristiwa tersebut menimbulkan kecurigaan pihak keluarga bahwa ponsel Brigadir J masih ada.
"Muncul dugaan ponsel yang selama ini dianggap tidak ada, bahkan penyidik pun belum dapat, kenapa bisa keluar dari WAG keluarga," kata dia.
Sejak kejadian penembakan, Whatsapp Group keluarga Brigadir J itu masih aktif. Sedangkan nomor ponsel Brigadir J yang dibagikan oleh penasihat hukum, ketika dicoba dihubungi ANTARA sudah tidak aktif lagi.
"WAG aktif," kata dua.
Sidang pembunuhan Brigadir J telah bergulir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memasuki pekan keempat.
Hari ini, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengagendakan sidang pemeriksaan terdakwa Ferdy Sambo dan Candrawathi dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi.
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 4 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD
Berita Terkini
- Koridor 1 Transjakarta Tidak Akan Ditutup
- Virus Marburg Diduga Sebabkan Delapan Warga Tanzania Meninggal
- Melaju Mudah ke Babak Kedua India Open 2025, Dejan/Fadia Tampil Begitu Menjanjikan
- Liverpool Dipaksa Imbang 1-1, Arne Slot Puji Cara Bertahan Nottingham Forest
- Usai Ditangkap, Presiden Korsel Diperiksa Intensif