Kelompok Etnis Rebut Lebih Banyak Posko Militer
Pemimpin junta Myanmar, Min Aung Hlaing
Junta pada Sabtu juga mengatakan Tentara Kemerdekaan Kachin (KIA), kelompok etnis bersenjata lainnya yang berbasis di negara bagian tetangga Kachin, telah bergabung dalam serangan terhadap pasukannya, dan mereka akan membalas.
Media lokal melaporkan junta telah menembaki kota terpencil Laiza di perbatasan Tiongkok, yang merupakan lokasi markas besar KIA.
Sumpah Junta
Akhir pekan lalu, pemimpin junta, Min Aung Hlaing, bersumpah bahwa pasukan militernya akan melancarkan serangan balik terhadap kelompok tersebut.
Di sisi lain perbatasan, tim jurnalis AFP dihentikan pada Sabtu di Provinsi Yunnan, Tiongkok, di sebuah pos pemeriksaan permanen polisi sekitar 50 kilometer di atas lembah dari perbatasan Kota Chinshwehaw, yang menurut militer Myanmar pada Rabu (1/11) lalu telah kehilangan kendali atas wilayah tersebut.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya