Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sektor Perkebunan

Kelembagaan Kakao Bantu Petani dan Industri

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, hilirisasi kelapa masih terbatas karena pemanfaatan bahan baku kelapa belum optimal dan saat ini masih ada kelapa bulat yang diekspor. Hal ini mengakibatkan utilisasi industri pengolahan kelapa masih sekitar 55 persen. Di sisi lain, Indonesia memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan global, sehingga masih terdapat ruang peningkatan hilirisasi kelapa yang sangat besar

Dirinya berharap kelembagaan kakao dan kelapa akan memberikan dampak positif pada petani dan industri. Manfaat bagi petani meliputi peningkatan produktivitas melalui intensifikasi dan peremajaan lahan, peningkatan hasil olahan dan jaminan kepastian penyerapan panen. Sementara manfaat bagi industri berupa peningkatan nilai tambah dan ekspor serta diversifikasi pada produk turunan bernilai tambah tinggi.

Baca Juga :
Harga Beras Naik

Tak ada Pungutan

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menjelaskan Presiden meminta penggabungan badan untuk subsidi silang, mengingat produksi kakao sedang turun. Apabila pemerintah membuat badan pengelola baru, pungutan iuran kepada petani rakyat kakao dan kelapa tidak terelakkan sehingga memberatkan para petani ketika produksi menyusut.

"Tadi kita rapat mengenai kakao dan kelapa supaya diusulkan untuk membuat badan. Tapi diputuskan badannya digabung dengan BPDPKS dengan menambah satu divisi," kata Zulhas, usai rapat bersama Presiden Jokowi dan menteri terkait di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/7).


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top