Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebakaran Permukiman l Dukcapil Pemprov DKI Jakarta Buka Posko Pengaduan

Kebutuhan Pengungsi Korban Kebakaran Dipastikan Terpenuhi

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Pemprov DKI Jakarta melakukan operasi pengecekan saluran listrik di kampung-kampung yang menjadi penyebab umum terjadinya kebakaran.

JAKARTA- Kebutuhan logistik dalam bentuk bantuan untuk korban kebakaran di Jalan Cipinang Jaya I, Jatinegara, Jakarta Timur dipastikan terpenuhi. Kebutuhan berupa fasilitas kesehatan dan kebutuhan makanan dijamin tersedia di Posko pengungsian yang terletak di Halaman SDN Cipinang Besar Selatan 03/04.

Hal ini disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat meninjau lokasi kebakaran perumahan penduduk di Jalan Cipinang Jaya 1, Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu Pagi (7/7).

Kebakaran melanda RT 7 RW 10, Cipinang Besar pada Sabtu pagi (6/7). Setidaknya ada 26 rumah ludes terbakar dan 147 warga yang harus mengungsi di tenda darurat SD Cipinang Besar Selatan.

Menurut Anies, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjamin semua kebutuhan dasar pengungsi. Korban kebakaran yang terdiri dari 47 kepala keluarga dan 147 jiwa ini, sementara menempati tempat pengungsian di sekolah, akan disiapkan seluruh fasilitas serta dipenuhi kebutuhan dasarnya.

Baca Juga :
Kampanye Daur Ulang

"Seluruh kebutuhan dasar kami pastikan terpenuhi, makanan 24 jam ada, untuk anak-anak kita siapkan kebutuhan mereka untuk sekolah, sehingga nanti tanggal 15 saat mereka mulai sekolah tidak ada masalah kebutuhannya, dan orang tua mendaatkan pelayanan kesehatan," kata Anies.

Kepala Bidang Perlindungan Sosial Tarmijo Damanik memastikan, pihaknya akan menambah jumlah tenda pengungsian kepada 350 warga terdampak peristiwa kebakaran yang terjadi di Jalan Cipinang jaya I Rt 010/07 Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Sejauh ini, Dinsos DKI telah mendirikan dua tenda pengungsian yang terletak di SDN Cipinang Besar Selatan 03/04.

"Tenda pengungsian akan kita tambah sesuai dengan kebutuhan. Kami sudah mendirikan tenda pengungsi 2 unit, itu akan didirikan lagi 1 unit menjadi 3 unit," kata Damanik.

Dia mengatakan, Dinsos DKI Jakarta juga telah menyerahkan bantuan berupa mie instan, paket lauk pauk, selimut, terpal, pakaian dan seragam sekolah anak.

"Untuk makanan siap saji, disediakan untuk siang dan malam sebanyak 350 box yang berasal dari Dapur Umum Sudin Sosial Jakarta Timur," ucap Damanik.

Selain bantuan logistic, Dinas Dukcapil Pemprov DKI Jakarta juga telah menyediakan posko pengaduan dan kepengurusan surat-surat beharga yang hilang atau terbakar di lokasi kejadian. Sehingga seluruh korban terjamin kepemilikan dokumennya.

Guna mencegah kejadian terulang di lokasi lain di Jakarta, saat ini menurut Gubernur Anies, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan operasi pengecekan utamanya saluran listrik di kampung-kampung yang menjadi penyebab umum terjadinya kebakaran.

"Kita sekarang ada operasi pengecekan utamanya saluran listrik, jadi pada semua kampung kita lakukan inspeksi apakah ada jaringan listrik yang beresiko, saya pesan bagi rumah-rumah agar tak memberikan beban yang terlalu besar pada sambungan listrik yang tidak sesuai," pesannya.

Baca Juga :
Penghapusan Sanksi

Anies mengapresiasi kinerja tim Pemadam Kebakaran, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Disgulkarmat) Provinsi DKI Jakarta yang bertindak cepat mengisolasi api serta tim dari Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) yang responsif untuk membantu pengungsi.

"Alhamdulillah tim pemadam kebakaran kita respon cepat berpacu dengan waktu, kira-kira 30 menit api sudah bisa dipadamkan. Artinya respon cepat tim pemadam kebakaran berhasil mencegah api meluas," ujar Anies di lokasi. pin/P-6

Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top