Kebutuhan Listrik IKN Dapat Disuplai dari Kaltara
Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik.
Kebutuhan energi listrik bagi Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat disuplai dari Kalimantan Utara dan peluang membuka kerja sama terkait hal tersebut.
TANJUNG SELOR - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik menyebutkan kebutuhan energi listrik bagi Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat disuplai dari Kalimantan Utara dan peluang membuka kerja sama terkait hal tersebut.
"Pasti (ada peluang kerja sama), kita tahu bahwa penyuplai energi untuk IKN itu yang terbesar adalah dari Kalimantan Utara karena di sini (Kalimantan Utara) sedang dibangun PLTA terbesar di Indonesia," kata Akmal Malik di Tanjung Selor, kemarin.
Di Kalimantan Utara sedang dibangun dua Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yakni PLTA Sungai Kayan di Kabupaten Bulungan berkapasitas 9.000 Mega Watt (MW) dan PLTA Mentarang Induk di Kabupaten Malinau berkapasitas 1.375 MW.
Pembangunan PLTA Mentarang Induk ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo pada 1 Maret 2023. Adapun PLTA SUngai Kayan sudah dimulai pembangunan bendungan tahap satu dari lima bendungan yang direncanakan.
Saat di Malinau, Presiden Jokowi menyatakan PLTA Mentarang Induk juga bakal menyuplai pasokan listrik ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Suplai listrik itu akan terkoneksi dengan Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya