Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kebijakan Menarik Investasi Didorong

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Pemerintah akan terus mengupayakan kebijakan yang mendukung peningkatkan investasi supaya aliran modal asing makin deras masuk ke pasar keuangan Indonesia di tengah momentum penguatan nilai tukar rupiah dalam dua pekan terakhir.

"Kami akan terus meningkatkan kebijakan untuk mendorong investasi sehingga capital inflow dan investasi dalam negeri juga bisa meningkat," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani di Jakarta, Jumat (9/11).

Nilai tukar rupiah terpantau menguat dalam waktu relatif cepat. Selama dua pekan terakhir, rupiah bergerak dari level 15.200 ke kisaran 14.600 rupiah per dollar AS.

Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing masuk sebesar 19,9 triliun rupiah selama 1-9 November 2018, salah satunya dikarenakan nilai tukar rupiah yang berbalik menguat.

Sri Mulyani juga menyatakan komitmen pengelolaan defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD).

Defisit transaksi berjalan terjadi ketika impor barang dan jasa lebih besar dari ekspor, sehingga pasokan valuta asing menjadi defisit.

Selama semester I-2018, defisit transaksi berjalan telah mencapai 13,7 miliar dollar AS, terdiri atas 5,7 miliar dollar AS pada triwulan I-2018 dan 8 miliar dollar AS triwulan II-2018.

"Kami akan tetap fokus menjaga agar CAD tetap bisa dikelola, karena itu adalah salah satu sumber yang bisa menimbulkan persepsi terhadap perekonomian Indonesia," katanya.

Selain itu, stabilitas pertumbuhan ekonomi juga akan diperhatikan. Menkeu mengatakan momentum pertumbuhan ekonomi yang positif akan dijaga agar mendukung penciptaan kesempatan kerja dan pengurangan kemiskinan. Ant/E-9


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top