Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kasta Kedua Bentrokkan MU-Barca

Foto : Josep LAGO / AFP

Barca Memasuki Babak Sistem Gugur Liga Eropa I Gelandang Barcelona Gavi, berselebrasi setelah mencetak gol saat pertandingan Liga Spanyol antara Barcelona dan Sevilla di Stadion Camp Nou, Barcelona, beberapa waktu lalu. Barcelona memasuki babak sistem gugur Liga Eropa untuk musim kedua berturut-turut setelah hanya mampu finis ketiga di babak grup Liga Champions.

A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Dua klub raksasa Eropa bertemu di Camp Nou Jumat (17/2) dini hari WIB saat Barcelona menjamu Manchester United di leg pertama babak 32 besar (play-off round) Liga Eropa. Kedua klub telah mengukir sejarah di Liga Champions. Tapi, pertandingan dua leg kali ini menjadi pertemuan pertama di kompetisi kasta kedua Eropa.

Barcelona memasuki babak sistem gugur Liga Eropa untuk musim kedua berturut-turut setelah hanya mampu finis ketiga di babak grup Liga Champions. Barca finis di belakang Bayern Munich dan Inter Milan. Meski mengalahkan Viktoria Plzen baik dalam laga kandang maupun tandang, merebut hanya satu poin dalam empat pertemuan melawan Bayern dan Inter membuat klub Catalan itu gagal menempati posisi dua teratas.

Sejak kalah 3-0 di kandang dari Bayern dalam pertandingan grup 26 Oktober, satu-satunya kekalahan mereka di Camp Nou dalam 14 pertandingan musim ini, asuhan Xavi itu mencatatkan hasil bagus di kompetisi domestik. Mereka mencatatkan 16 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi. Ini termasuk sembilan kemenangan dalam 10 pertandingan La Liga terakhir.

Kemenangan terbaru klub Catalan saat mengalahkan Villarreal 1-0, akhir pekan lalu. Laju Barca yang hampir sempurna bertepatan dengan penurunan performa dari rival dan juara bertahan Real Madrid. Tim asuhan Xavi sekarang berada di jalur untuk merebut gelar La Liga pertama dalam empat tahun terakhir. Barca unggul 11 poin di puncak klasemen La Liga.

Meski Barcelona yang telah meraih juara Liga Champions lima kali itu lebih suka berkompetisi di antarklub tertinggi Eropa, prospek menjadi juara Liga Eropa untuk pertama kalinya tetap akan memotivasi mereka. Barca telah memenangkan Piala Super Spanyol tahun ini. Kini, mereka akan berusaha mengimbangkan laju domestik dengan pertandingan dua leg melawan Manchester United.

Barca kalah lima kali dari 11 pertandingan level Eropa terakhir di Camp Nou. Mereka menatap laga leg pertama setelah memenangkan masing-masing empat pertemuan terakhir melawan MU. Kemenangan itu mencakup final Liga Champions 2009 dan 2011 melawan "Setan Merah" diikuti dengan unggul agregat 4-0 di perempat final kompetisi yang sama tahun 2019.

Hampir 15 tahun setelah kemenangan terakhir di Liga Champions di musim 2007-2008, MU harus terbiasa dengan persaingan di Liga Eropa. Klub berjuluk "Setan Merah" itu berkompetisi di Liga Eropa sebanyak enam kali dalam 12 musim terakhir.

"Setan Merah" memulai babak penyisihan grup tahun ini dengan kekalahan tipis 1-0 di kandang melawan Real Sociedad. Tapi, tim asuhan Erik ten Hag merespons dengan baik, meraih lima kemenangan beruntun. MU akhirnya harus puas finis di urutan kedua di belakang Sociedad di Grup E karena kalah selisih gol.

MU masih bersaing di semua kompetisi yang mereka ikuti musim ini. "Setan Merah" akan melakoni laga final Piala Liga melawan Newcastle United, akhir bulan ini, dan pertandingan putaran kelima Piala FA kontra West Ham United, bulan depan. MU hanya terpaut lima poin dari puncak klasemen Liga Inggris.

Fokus MU kini bergeser ke perjalanan menuju Catalonia. Mereka berusaha untuk memenangkan pertandingan melawan Barcelona di Camp Nou untuk pertama kali dalam upaya kelima. Jika kalah, MU memiliki kesempatan membalikkan situasi dalam laga leg kedua di Old Trafford, pekan depan.

"Setan Merah" hanya kalah empat dari 16 pertandingan tandang di semua kompetisi musim ini. Mereka bertekad memperbaiki catatan buruk menghadapi lawan asal Spanyol. MU hanya memenangkan tiga dari 14 pertandingan sistem gugur terakhir menghadapi lawan asal Spanyol di kompetisi Eropa. MU kalah melawan Atletico Madrid di putaran kedua Liga Champions musim lalu.

Kondisi Tim

Barcelona tidak akan diperkuat dua pemain andalan, Ousmane Dembele dan Sergio Busquets. Keduanya absen karena cedera. Dengan absennya Dembele, salah satu dari Gavi, Ferran Torres, atau Ansu Fati bisa beroperasi di sayap kiri. Mereka bisa bekerja sama dengan pencetak gol terbanyak Robert Lewandowski dan Raphinha dalam formasi tiga penyerang.

Gavi juga merupakan pilihan untuk menggantikan Busquets yang cedera di lini tengah. Tapi, Franck Kessie diberikan kesempatan untuk bermain bersama Frenkie de Jong dan Pedri di laga sebelumnya. Xavi tidak mungkin membuat terlalu banyak rotasi di lini pertahanan. Tapi dia mungkin mempertimbangkan untuk mengganti Alejandro Balde dengan Jordi Alba.

Di kubu MU, Donny van de Beek (lutut), Christian Eriksen (pergelangan kaki), Anthony Martial (pinggul), Scott McTominay (otot) dan Antony (kaki) absen karena cedera, sementara Lisandro Martinez dan Marcel Sabitzer menjalani skorsing. ben/AFP/G-1

Perkiraan Formasi

Barcelona 4-3-3

Ter Stegen

Kounde, Araujo, Christensen, Alba

Pedri, De Jong, Kessie

Raphinha, Lewandowski, Gavi

Manchester United 4-2-3-1

De Gea

Dalot, Varane, Shaw, Malacia

Casemiro, Fred

Sancho, Fernandes, Rashford

Weghorst


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top