Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Keamanan Ibu Kota

Kapolda Cabut Status Siaga Satu

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepolisian Daerah Metro Jaya mencabut status siaga satu menjadi siaga kesiapsiagaan personel terkait rangkaian serangan bom di Surabaya, Jawa Timur.

"Bapak Kapolda Metro Jaya telah menyatakan saat ini siaga saja tapi kami tetap waspada," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Selasa (15/5).

Argo mengatakan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Idham Azis tetap memerintahkan jajaran waspada dan siaga menghadapi ancaman teroris.

Argo menuturkan personel Polda Metro Jaya dan jajaran dalam kondisi siaga untuk berjaga ketika dipanggil menambah kekuatan. Petugas memeriksa ketat setiap kendaraan yang memasuki Markas Polda Metro Jaya dengan akses satu pintu keluar dan masuk kendaraan.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya menerbitkan Surat Telegram Rahasia (STR) Nomor : STR/817/V/PAM.3.3./2018 tertanggal 13 Mei 2018 mengenai perintah kesiapsiagaan personel jajaran Polda Metro Jaya.

Baca Juga :
Pelelangan Ikan

Idham menyatakan mencermati ledakan bom pada tiga gereja di Surabaya, jajaran Polda Metro Jaya diperintahkan siaga satu. Perintah itu menurut Idham, untuk menciptakan sistem keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif.

Benda Mencurigakan

Seorang warga Erwin Purba, 28 tahun, menemukan benda mencurigakan berbentuk kardus berwarna biru di Jalan Tentara Pelajar, Jakarta Selatan, dekat Stasiun Palmerah.

"Seorang wanita menaruh bungkusan warna merah, di dalamnya ada kardus warna biru," kata Erwin saat dijumpai di lokasi, Jakarta, Selasa.

Dia mengatakan perempuan itu menaruh bungkusan tersebut di dekat gerobak tambal ban milikinya. Dia menceritakan ketika perempuan itu menaruh bungkusan tersebut, dirinya sempat memanggil wanita tersebut namun tidak menengok.

"Saya sempat memanggil wanita tersebut namun tidak menengok," ujarnya.

Erwin menceritakan perempuan tersebut mengenakan jilbab warna pink, celana cokelat dan berbaju rapi. Dia mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 14.50 WIB.

Pantauan di lokasi, saat ini kondisi lalu lintas di sekitar Stasiun Palmerah sudah kembali normal.

Sebelumnya Jalan Tentara Pelajar dari arah Kebayoran Lama ke arah Pejompongan sempat ditutup oleh pihak Kepolisian. Dari pantauan, satu mobil Gegana dari Polda Metro Jaya sempat menutup jalan untuk mengamankan lokasi. Sekitar pukul 15.30 WIB bungkusan mencurigakan tersebut diamankan pihak Kepolisian.

Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top