Kapal Selam Jepang Latihan Perang di LTS

TOKYO - Media lokal pada Senin (17/9) melaporkan bahwa militer Jepang telah mengerahkan armada kapal selamnya untuk latihan perang di perairan sengketa di Laut Tiongkok Selatan (LTS). Latihan perang ini bisa memicu kemarahan Beijing yang mengklaim sebagian besar kepemilikan atas perairan sengketa tersebut.

"Latihan perang anti-kapal selam telah dilaksanakan pada Kamis (13/9) pekan lalu di LTS untuk memperbaiki teknik strategi," demikian pernyataan singkat dari Kementerian Pertahanan Jepang.

Latihan perang ini merupakan yang pertama kali dilakukan militer Jepang. Sebelumnya Asahi Shimbun mewartakan bahwa kapal selam Kuroshio telah bergabung dengan 3 kapal perang Jepang di perairan dekat Scarborough Shoal yang dikontrol Tiongkok.

"Latihan sehari dengan melibatkan kapal selam merupakan yang pertama kali dilakukan Jepang," tulis Asahi Shimbun. "Pasukan Bela Diri Maritim Jepang melakukan latihan anti-kapal selam seperti berlatih untuk mendeteksi kapal selam musuh dengan perangkat sonar," imbuh Asahi Shimbun yang mengutip keterangan narasumber dari pemerintah Jepang.

Narasumber pemerintah itu menambahkan bahwa latihan perang itu tak melanggar hukum karena digelar di wilayah perairan yang netral dan militer Jepang memiliki hak akses yang dilindungi secara internasional.

Seperti diketahui, saat ini Tiongkok bersengketa atas LTS dengan sejumlah negara Asia lain seperti Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam.Ketegangan di LTS memuncak saat Scarborough Shoal direbut Tiongkok dari Filipina pada 2012.

Mengetahui digelarnya latihan militer di LTS oleh Jepang, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Geng Shuang, menyatakan pihaknya mengetahui hal itu, namun menyatakan bahwa situasi di LTS saat ini telah semakin membaik. "Jepang harus bersikap hati-hati dan menghindari apapun yang bisa merusak perdamaian dan stabilitas regional," kata Geng dalam sebuah taklimat harian.

Usai mengikuti latihan militer di LTS, Kementerian Pertahanan Jepang mengatakan bahwa kapal selamnya pada Senin kemarin berlabuh di Cam Ranh, Vietnam, untuk misi kerja sama militer bilateral, dan akan tetap di pelabuhan Cam Ranh hingga Jumat (21/9) mendatang.

"Ini merupakan kunjungan kapal selam asing pertama ke pelabuhan yang strategis dan penting ini," demikian pernyataan juru bicara Kementerian Pertahanan Vietnam.

Tiongkok selama beberapa tahun terakhir giat melakukan reklamasi di pulau terumbu karang yang dikuasainya di LTS. Di pulau reklamasi itu, Tiongkok membangun infrastruktur sipil dan militer.

Awal bulan ini, Beijing mengecam Inggris karena memerintahkan kapal perangnya melintas dekat dengan kepulauan sengketa. Angkatan Bersenjata Inggris dan Amerika Serikat kerap melakukan misi melintasi LTS sebagai bagian dari praktik kebebasan bernavigasi.

AFP/I-1/AR-3