Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pendidikan Tinggi - Pemanfaatan Produk Tepat Guna Efektif bagi Perdesaan

Kampus Harus Jadi Penggerak Percepatan Pembangunan Desa

Foto : ANTARA / Zabur Karur

teknologi tepat guna - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir (kedua kanan) mengamati mesin pencetak bakso saat Pameran Teknologi Tepat Guna Nusantara untuk Desa, di Kampus UPN Veteran Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (6/7). Pameran yang menampilkan sejumlah inovasi dari kalangan industri, perusahaan dan UKM perguruan tinggi tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat khususnya di perdesaan dan daerah tertinggal.

A   A   A   Pengaturan Font

Teguh mengatakan bahwa UPN Veteran Jawa Timur memiliki komitmen kuat untuk mengembangkan desa dan daerah tertinggal di Indonesia. "Teknologi tepat guna karya UPN telah digunakan pada 68 kabupaten dari Sabang sampai Merauke. Ada 213 paket teknologi yang telah dimanfaatkan masyarakat di desa dan daerah tertinggal".

Keterlibatan Dosen

Dalam kesempatan terpisah, Ketua Program Studi Arsitektur Podomoro University, Sani Heryanto, juga menegaskan bahwa peran perguruan tinggi sangatlah penting untuk menggenjot produktivitas riset, penelitian, maupun inovasi serta prestasi mahasiswa.

"Terutama peran dosen dalam mengembangkan kapasitas mahasiswa untuk dapat bersaing di dunia profesional," terang Sani.
Menurut Sani, kampus perlu menitikberatkan proses belajar mengajar pada praktik dengan terjun langsung melalui pengalaman, termasuk di antaranya mendorong mahasiswanya selalu ikut dalam berbagai pameran dan lomba, baik tingkat nasional maupun internasional.

"Ini merupakan prestasi yang terus dikembangkan dan dilakukan guna mendorong kreativitas dan menggali rasa percaya diri mahasiswa," terangnya.
Keterlibatan dosen yang secara langsung di lapangan juga menjadi dukungan moril yang sangat bernilai bagi mahasiswa. "Dosen tidak zaman lagi hanya di kelas dan di kantor, harus aktif terlibat dalam penelitian, dan inovasi-inovasi mahasiswa," tandas Sani.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top