Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kepedulian Sesama

KAJ Berikan Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Foto : koran jakarta/john abimanyu

Bantuan KAJ I Inilah sapi bantuan dari Keuskupan Agung Jakarta dan Paroki Katedral Jakarta yang diserahkan ke Masjid Istiqlal, Sabtu (9/7).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Keuskupan Agung Jakarta (KAJ) memberikan hewan kurban ke Masjid Istiqlal Jakarta. Bantuan hewan kurban ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Demikian disampaikan Humas Keuskupan Agung Jakarta dan Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie, di Jakarta, Minggu (10/7).
"Jelang Idul Adha, pada hari Sabtu, 9 Juli 2022, dilakukan penyerahan sapi kurban untuk Masjid Istiqlal sebagai bentuk belarasa dan kepedulian terhadap sesama serta saudara," kata Susyana. Dia menambahkan, bantuan hewan kurban diserahkan Pastor Kepala Paroki Katedral Jakarta, Hani Rudi Hartoko SJ, yang mewakili Ignatius Kardinal Suharyo dan Gereja Katedral Jakarta.
Sapi kurban tersebut diterima Kepala Bidang Penyelenggaraan Ibadah Masjid Istiqlal, Buchori Sail Assatiri, dan anggota Panitia Pengadaan Hewan Kurban, Abdullah Efendi. Sementara itu, Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengatakan Istiqlal tidak mengadakan pembagian daging kurban dengan sistem antrean untuk masyarakat umum seperti dilakukan sebelum pandemi Covid-19.
"Jadi, di sini enggak ada pembagian daging kurban," ucap Nasaruddin. Menurut Nasaruddin, hasil daging hewan kurban yang disembelih di Masjid Istiqlal dibagikan kepada karyawan dan petugas lingkungan masjid saja. "Hewan-hewan itu akan disalurkan ke masjid yang sudah didata, yang paling tepat untuk diberikan," tuturnya. Kemarin, Istiqlal menerima 32 ekor sapi dan 16 kambing.
Jumlah 32 sapi itu termasuk bantuan Presiden Jokowi seberat 1,2 ton. "Bantuan Presiden sudah dites beberapa kali sehingga betul-betul sehat," kata Nasaruddin Umar. Menurutnya, semua akan dipotong hari ini, sebab masih ada hewan kurban yang belum diserahkan ke Istiqlal. Nasaruddin menegaskan seluruh hewan yang diterima harus bersertifikat.
Nasaruddin mengutarakan Istiqlal memang agak ketat. "Maka, kalau tidak ada sertifikat, hewan tidak boleh masuk," tandasnya. Dia kembali menginformasikan masih akan ada hewan yang diserahkan.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Yohanes Abimanyu

Komentar

Komentar
()

Top