KAI Siagakan 16 Mesin Pompa air di Stasiun Semarang Tawang
Meson pompa air di halaman parkir Stasiun Tawang Semarang untuk mengantisipasi ancaman banjir.
Foto: ANTARA/HO-KAI Daop SemarangSEMARANG - PT KAI menyiapkan 16 mesin pompa air di Stasiun Semarang Tawang, Jawa Tengah, sebagai salah satu upaya mengantisipasi ancaman banjir saat musim hujan.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo di Semarang, Senin, mengatakan, mesin pompa dipasang di tiga zona berbeda di sekitar kawasan stasiun.
Menurut dia, mesin pompa yang dipasang memiliki kapasitas yang berbeda-beda, antara 110 liter per menit dan 500 liter per menit.
"Untuk di area parkir dipasang empat mesin pompa dengan kapasitas 500 liter per menit," katanya.
Ia menuturkan mesin-mesin pompa tersebut dilengkapi dengan sensor otomatis.
"Mesin pompa akan otomatis menyala saat debit air naik pada level tertentu," tambahnya.
Air yang dipompa dari kawasan stasiun selanjutnya dialirkan ke sejumlah sungai melalui rumah-rumah pompa yang ada.
Ia menuturkan berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, intensitas hujan yang tinggi berpotensi mengakibatkan banjir yang mengganggu perjalanan kereta serta aktivitas di stasiun
PT KAI, lanjut dia, akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat dalam upaya mengantisipasi potensi banjir yang mengancam stasiun di Ibu Kota Jawa Tengah tersebut.
Redaktur: -
Penulis: Alfred, Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Akhirnya Setelah Gelar Perkara, Polisi Penembak Siswa di Semarang Ditetapkan Sebagai Tersangka
- 2 Jakarta Luncurkan 200 Bus Listrik
- 3 Krakatau Management Building Mulai Terapkan Konsep Bangunan Hijau
- 4 Kemenperin Usulkan Insentif bagi Industri yang Link and Match dengan IKM
- 5 Indonesia Bersama 127 Negara Soroti Dampak dan Ancaman Krisis Iklim pada Laut di COP29
Berita Terkini
- Harga Emas Antam pada 12 Desember Naik Rp14.000 per Gram
- Lagu 'APT.' Rose BLACKPINK Samai Rekor Jungkook BTS di Tangga Lagu Billboard
- Wamendes PDT Sebut 3 Sektor Potensi Desa di Kepulauan Bangka Belitung
- Australia akan Paksa Raksasa Teknologi Bayar Berita yang Dibagikan di Platformnya
- Ruas Tol Gending-Kraksaan Difungsionalkan Terbatas Mulai 21 Desember 2024, Hanya Kendaraan Ini yang Diperbolehkan Lewat