Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Infrastruktur Logistik

KAI Maksimalkan Potensi Stasiun Peti Kemas Gedebage

Foto : Koran Jakarta/Teguh Slamet Rahardjo

Corporate Deputy Director of Freight Marketing and Sales PT KAKAI (Persero), John Robertho (kiri) dan Dirut PT KAKA Logistik Junaedi Nasution (dua kanan) memberikan keterangan pers terkait rencana pengembangan angkutan KAKA logistik di Stasiun Petikemas Gedebage Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/7).

A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - PTKereta Api Indonesia (KAI) akan menambah jadual perjalanan KALogistik di Stasiun Peti Kemas Gedebage untuk memaksimalkan potensi yang selama ini belum tergarap maksimal. Selain itu, KAI juga akan memangkas tarif agar lebih kompetitif dengan angkutan logistik non rel.

Corporate Deputy Director of Freight Marketing and Sales PTKAI (Persero), John Robertho mengatakan saat ini dalam seminggu hanya ada tiga kali jadual keberangkatan angkutan logistik dari Stasiun Petikemas Gedebage.

"Sejak jalan tol Cipularang beroperasi, angkutan logistik KAdrop. Kini dengan kondisi jalan raya yang semakin macet, angkutan logistik KAmenjadi hal potensial untuk kembali dikembangkan," ujarnya saat bersilaturahmi dengan pengusaha logistik Jawa Barat di Bandung, Rabu (12/7).

Dia menyontohkan saat penutupan jalan tol di ruas Cisomang, terjadi peningkatan permintaan angkutan logistik dari bandung dengan tujuan Tanjung Priok sebagai alternatif bagi pengusaha ekspor asal Jabar. Namun dengan kembali normalnya jalan tol, permintaan itupun kembali menurun.

Setelah melakukan evaluasi dan menerima keluhan dari para pengusaha di Jabar, ada dua hal pokok yang menjadi penghambat kurang berkembangnya angkutan logistik KAdi Bandung, yakni harga yang dianggap masih lebih mahal dari angkutan darat dan jadual keberangkatan yang terbatas.

Dalam pertemuan itu, dia pun menyatakan akan memberikan diskon khusus kepada pengusaha logistik di Jabar yang menggunakan angkutan KAdan menambah jadwal perjalanan sesuai dengan kebutuhan. "Kami siap pangkas , beri diskon sampai 45 persen. Setidaknya lebih murah dari angkutan truk," tegasnya.

Dia juga mengatakan PTKAI akan mengusahakan setiap hari ada jadwal perjalanan KALogistik dari stasiun Petikemas Gedebage.

Sementara itu, Dirut PTKALogistik Junaedi Nasution menambahkan kapasitas petikemas Gedebage mencapai 1000 theus, namun saat ini baru terpakai sekitar 300 theus. Dengan demikian, masih memungkinkan adanya penambahan jadwal keberangkatan, bahkan menjadi tempat penumpukan sementara bagi kargo yang akan dikirim.

"Ada enam rangkaian KAgerbong datar, jadi setiap hari beroperasi juga bisa," tegasnya.

Perubahan Status

Sejak awal Januari 2016, Terminal Petikemas Gedebage berubah status dari dry port menjadi Tempat Penampungan Sementara (TPS). Perubahan status ini ternyata berimplikasi pada bisnis angkutan logistik di Gedebage.

"Ada beberapa hal yang kemudian kami tidak bisa lakukan. Misalnya ada sejumlah komoditas yang tidak bisa dikirim dari Gedebage," ujar Dirut PTKALogistik Junaedi Nasution. tgh/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top