Junta Myanmar Bebaskan 4 Tahanan Asing

YANGON - Junta Myanmar mengatakan telah membebaskan empat orang asing dari penjara, termasuk mantan duta besar Inggris dan seorang ekonom Australia, sebagai bagian dari amnesti, Kamis (17/11).

"Di antara 5.774 tahanan yang dibebaskan adalah Sean Turnell dari Australia, mantan penasihat ekonomi Aung San Suu Kyi; Vicky Bowman, mantan dubes Inggris untuk Myanmar; pembuat film dokumenter Jepang, Toru Kubota; dan Kyaw Htay Oo yang berkebangsaan Myanmar-Amerika. Keempatnya akan dideportasi setelah dibebaskan," menurut juru bicara junta, Zaw Min Tun.

Pada September lalu, Turnell dijatuhi hukuman tiga tahun penjara karena melanggar UU Kerahasiaan Pemerintah Myanmar dan juga dijatuhi hukuman tiga tahun karena melanggar UU Imigrasi. Pada bulan yang sama, Bowman juga dijatuhi hukuman satu tahun atas tuduhan pelanggaran imigrasi. Sedangkan Kubota yang ditangkap pada Juli saat merekam aksi protes di Yangon, dinyatakan bersalah pada Oktober karena mencemarkan nama baik negara dan melanggar UU ITE, sehingga dijatuhi hukuman tiga tahun untuk dakwaan pertama dan tujuh tahun untuk dakwaan kedua, serta hukuman tiga tahun penjara lagi karena melanggar UU imigrasi. Sementara Kyaw ditangkap pada September 2021 atas tuduhan terorisme. SB/RFA/I-1