Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Jepang Kecam Russia atas Pendudukan Ilegal di Teritorial Utara

Foto : Antara/Wikipedia.org
A   A   A   Pengaturan Font

Upacara dilaksanakan setiap tahun pada Hari Teritorial Utara yang jatuh pada 7 Februari. Di hari yang sama pada 1855, Jepang dan Russia menandatangani Perjanjian Perdagangan, Navigasi dan Penetapan Batas, membuat batas negara yang membuat empat pulau tersebut dalam wilayah Jepang.

Pada 2019 dan 2020, pernyataan aksi tidak menggunakan kalimat pendudukan ilegal, sepertinya untuk menghindari meningkatnya ketegangan dengan Moskwa.

PM Shinzo Abe kemudian menjadikan penyelesaian sengketa sebagai prioritas utamanya.

Namun dalam waktu dua tahun, setelah Abe selesai menjabat, kata-kata dalam pernyataan itu direvisi dengan menyebut kehadiran Russia di kepulauan itu sebagai pendudukan tanpa dasar hukum.

Jepang menyatakan Uni Soviet menyita secara ilegal kepulauan tersebut - Etorofu, Kunashiri, Shikotan dan kelompok pulau Habomai - beberapa saat setelah Jepang menyerah pada Perang Dunia II tanggal 15 Agustus 1945.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top