Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Jum'at, 22 Apr 2022, 14:46 WIB

Jelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Menteri ESDM Arifin Tasrif Pastikan Pasokan BBM Selama Masa Mudik Lebaran 2022 Aman

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif

Foto: Humas Kementerian ESDM/Antara

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan selama masa mudik Lebaran 2022. Ini disampaikan Arifin usai melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah SPBU di ruas mudik Jalan Tol Trans-Jawa di Jawa Barat dan Jawa Tengah serta mengunjungi Kilang PT Pertamina (Persero) Refinery Unit VI Balongan, Jawa Barat, Kamis (21/4/2022).

Arifin mengatakan, kebutuhan BBM seperti Pertalite dan Biosolar diperkirakan mengalami kenaikan 10-14 persen pada mudik Lebaran 2022 dibandingkan konsumsi harian.

"Untuk itu, Pertamina kita minta bisa menyediakan stoknya, sekaligus merencanakan operasi logistiknya, supaya BBM bisa tiba tepat pada waktunya," kata Arifin saat berada di SPBU Jalan Tol Trans-Jawa Rest Area Km 228 A, dikutip dari Antara, Jumat (22/4).

Arifin menjelaskan, pemerintah akan memfokuskan ketersediaan Pertalite dan Biosolar, mengingat permintaan kedua jenis BBM ini bakal meningkat saat Lebaran. Sementara, BBM jenis lain diperkirakan menurun, karena kendaraan industri dan truk dihentikan operasionalnya mulai 27 April 2022.

"Kita berharap dapat mengatasi kebutuhan BBM untuk arus mudik dan saya berharap cadangan untuk 20 hari ke depan dapat dipenuhi oleh Pertamina," ucapnya.

Sementara, Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memperkirakan terdapat kenaikan konsumsi BBM maksimal 29 persen pada puncak arus mudik 29-30 April 2022.

"Saat puncaknya 29-30 April 2022, kita perkirakan ada kenaikan kebutuhan hingga 29 persen dari rata-rata, terutama gasolin. Kalau solar justru menurun, karena mulai H-5 sudah tidak boleh beroperasi di jalan tol," ujarnya.

Nicke menuturkan, posisi stok solar dan gasolin saat ini tersedia untuk 23 hari ke depan. Menurutnya, Pertamina juga telah memasok SPBU modular atau Pertashop di rest area yang belum memiliki SPBU, yang mana sesuai arahan Menteri ESDM.

"Kita sudah tambah dispenser-dispenser, Pertashop-Pertashop, sehingga sekarang semua rest area ada SPBU-nya," tuturnya.

Fasilitas lain yang disediakan Pertamina adalah motoris atau petugas berkendaraan sepeda motor yang siap menjemput bola ketika ada kendaraan kehabisan BBM dan saat kemacetan parah di jalan tol.

Dengan menghubungi call center Pertamina 135 dan memberikan lokasinya, maka motoris segera bergerak untuk menyuplai BBM.

"Kita menyediakan 200 motoris sepanjang jalan tol di Sumatera dan Jawa selama masa arus mudik dan balik libur Lebaran," kata Nicke.

Nicke juga menjelaskan kunjungan Menteri ESDM ke Kilang Balongan adalah untuk melihat dan memastikan ketersediaan BBM saat Lebaran.

"Kita pastikan bukan hanya dari sisi hilirnya saja, tapi juga sisi hulunya sesuai target dan juga produksinya sesuai target. Dari hulu ke hilir kita siapkan, termasuk 283 kapal kita siagakan," paparnya.

Saat mengunjungi Kilang Balongan, Menteri ESDM juga memastikan kelancaran pelaksanaan proyek pengembangan kilang atau refinery development master plan (RDMP) dan proyek pemeliharaan kilang.

RDMP Balongan merupakan proyek strategis nasional (PSN) yang akan berpengaruh terhadap perekonomian nasional, sehingga harus dipastikan kelancaran pelaksanaannya, yang bukan hanya ketepatan waktu, namun kepastian terhadap keselamatan kerja selama proyek berlangsung.

Sebagai informasi, dalam agenda tersebut, Menteri ESDM Arifin Tasrif didampingi Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dan Kepala BPH Migas Erika Retnowati.

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.