Jatim Pacu Integrasi Satu Data untuk Pengambilan Keputusan Lebih Tepat
Dari kiri, Kadis Kominfo Jatim, Sherlita, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, dan Kepala Bagian Protokol Biro Administrasi Provinsi Jatim, Pulung Chausar, saat penyerahan Satu Data (SATA) Jatim Award 2023, di Surabaya, Jumat (28/7) malam.
"Sehingga ketika melihat peta Jawa Timur dapat melihat secara update. Update data itu sangat penting, data itu valid pada saatnya, begitu sebaliknya data itu kurang valid karena tidak terupdate dengan baik," katanya.
Menurut dia, yang penting tidak boleh terlewatkan dan perlu diperhatikan dalam pencapaian Satu Data Jatim yaitu penyiapan sumber daya manusia (SDMnya) sangat penting untuk menyiapkan data benar - benar update dan failed. Karena SDM atau verifikator data memegang peranan yang sangat penting.
"Kalau semua diserahkan secara teknologi dan kemudian ketika kita kurang awas, maka data banyak hal yang menjadi kurang akurat. Maka itu aspek human itu menjadi bagian yang sangat penting untuk diperhatikan kedepannya," ucapnya.
Khofifah berharap, sinergitas dan konektivitas seluruh pemangku kepentingan, pemerintah kabupaten/kota, OPD Pemprov Jatim, dan antar lembaga pemerintah pusat yang telah dicapai bisa terus ditingkatkan lagi.
"Untuk mewujudkan satu data Jatim lebih baik lagi dan bermanfaat bagi masyarakat kedepannya perlu dilakukan kesepakatan bagaimana mengintregasikan data, keterpaduan data, serta meningkatkan SDM," pungkasnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya