Jakarnaval Harus Dievaluasi

JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta evaluasi kegiatan Jakarnavaltahun ini yang berlangsung Minggu (14/8). Evaluasi diperlukan agar lebih baik di masa mendatang.

"Memang kita sudah lakukan berbagai upaya untuk antisipasi seperti menghidupkan lampu, tapi memang ada keterlambatan. Tahun depan akan terus dilakukan perbaikan dan evaluasi menyeluruh agar ada peningkatan," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad RizaPatria.

Riza menyampaikan acara yang menghabiskan dana sekitar 5,4 miliar rupiah ini dinilai lebih baik dari pergelaran sebelumnya. "Semua bisa disajikan sekalipun agak terlambat pelaksanaannya," ujarnya.

Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Andhika Permata, juga menyebutkan pihaknya akan evaluasi pergelaran yang digelar sejak 1999 itu untuk tahun depan. "Tentunya dalam setiap kegiatan diperlukan evaluasi. Kita masih ada kegiatan berikutnya," kata Andhika.

Sayang, dalam Jakarnaval diwarnai kebakaran sebuah mobil parade yang terjadi di perlintasan Formula E, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (14/8) malam. Andhika Permata mengatakan peristiwa kebakaran disebabkan gimik percikan kembang api yang menyambar properti kendaraan tersebut.

"Karena percikan kembang api yang mengenai properti kendaraan karnaval. Beruntung berkat kesigapan BNPD dan petugas damkar bisa langsung ditangani," kata Andhika. Dia akan mengevaluasi kegiatan ini.

Sebuah mobil parade yang melintasi sirkuit Fomula E, selang beberapa menit percikan api keluar dari kembang api mengenai properti mobil tersebut.Kobaran api langsung membesar akibat tiupan angin. Petugas damkar langsung memadamkan kobaran api tersebut.