Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ivan Yulivan Terpilih Kembali Sebagai Ketua Umum PP INKAI

Foto : istimewa

Kegiatan MKB berlangsung selama tiga hari, 17-19 Februari memiliki agenda memilih Ketua Umum INKAI periode 2023 sd 2027 serta membahas AD/ART INKAI di IPSC Gadog.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Musyawarah Keluarga Besar INKAI (MKB) di IPSC Gadog, Jumat (17/2), kembali menetapkan Laksda TNI Dr. Ivan Yulivan sebagai Ketua Umum PP INKAI Periode 2023-2027. Ivan terpilih secara aklamasi.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 17-19 Februari ini memiliki agenda memilih Ketua Umum INKAI periode 2023 sd 2027 serta pembahasan AD/ ART INKAI.

Dalam sambutannya, Sekjen PB FORKI Raja Sapta Ervian menyampaikan, perguruan INKAI telah menunjukkan prestasi yang sangat gemilang. Sebagai perguruan yang telah memperoleh medali emas terbanyak dalam iven baik dalam dan luar negeri, antara lain Kejurnas Piala Panglima TNI, PON Papua, Kejurnas PB FORKI 2022 di Padang maupun Kejuaraan Internasional seperti Sea Games, Asean Games, dan kejuaraan lainnya.

"Selama di bawah kepengurusan PP INKAI periode 2018 s.d 2022, Laksda TNI Dr. Ivan Yulivan telah mampu memberikan selain prestasi juga telah mampu memberikan perubahan dalam pengelolaan secara modern dan profesional," kata Raja Sapta yang membuka acara itu.

Pembukaan juga dihadiri Kabid PB FORKI Yusran dan Hartono, Wasekjen KONI Pusat Saleh Alhabsy yang menyampaikan bahwa INKAI sebagai perguruan tertua dan terbesar dapat terus berkontribusi bagi kejayaan negeri Indonesia.

Hadir pula para dewan guru, para guru madya, para pengurus PP periode 2018 sd 2022, para Ketua Propinsi INKAI dan Ketua Majelis Sabuk Hitam INKAI seluruh Indonesia, para pengurus, serta panitia pelaksana.

Pada MKB kali ini, Laksda TNI Dr. Ivan Yulivan secara aklamasi diterima pertanggungjawabannya serta terpilih kembali menjadi Ketua Umum PP INKAI periode 2023 hingga 2027


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top