Iran Bebaskan Awak Kapal Korsel yang Ditahan Kecuali Kapal dan Kaptennya

SEOUL - Kementerian Luar Negeri Iran memutuskan untuk membebaskan para awak kapal Korea Selatan (Korsel) yang ditahan dengan tuduhan mencemari lingkungan laut.

Kementerian Luar Negeri Korsel menyatakan bahwa pihak Iran memberitahukan pembebasan 19 orang awak kapal termasuk 4 orang warga Korsel melalui pembicaraan lewat telepon Wakil Menteri Luar Negeri Korsel dan Iran pada Selasa (2/2).

"Kapal Hankuk Chemi dan kaptennya belum dapat dibebaskan karena masih ada proses hukum yang tersisa," menurut pihak Iran seperti dilansir kantor berita KBS News, Rabu (3/2).

Dalam kontak telepon tersebut, Wakil Pertama Menteri Luar Negeri Korsel, Choi Jong-kun menyambut keputusan tersebut lalu meminta kepada pihak Iran agar mengupayakan pembebasan kapten kapal dengan segera.

Wakil Menteri Luar Negeri Iran menjanjikan bantuan yang cukup kepada kapten kapal Hankuk Chemi dalam menjalankan proses hukumnya.

Kementerian Luar Negeri Korsel mengatakan kedua wakil menteri luar negeri tersebut memahai bahwa pembicaraan via telepon mereka menjadi langkah pertama yang penting dalam memulihkan kepercayaan bilateral. Kemudian, kedua pihak sepakat untuk memulihkan persahabatan mereka dengan menyelesaikan dana Iran yang dibekukan di dalam negeri Korsel.

Kementerian Luar Negeri Korsel tengah mendiskusikan dengan pihak perusahaan kapal Hankuk Chemi tentang pemulangan awak kapal yang telah dibebaskan. KBS/I-1