Iqbaal Ramadhan Ungkap Pendalaman Karakter dalam Film ‘Perayaan Mati Rasa’
Iqbaal Ramadhan
Foto: ANTARA/HO-WhatsApp Indonesia/Jozz FelixJAKARTA - Dalam proses pendalaman karakter untuk film Perayaan Mati Rasa, aktor Iqbaal Ramadhan mengungkapkan pengalaman yang sangat berarti baginya, terutama dalam memerankan tokoh Ian Antono.
Iqbaal yang mengaku tidak pernah tahu bagaimana rasanya menjadi seorang anak pertama, merasa kesulitan saat pertama kali membaca naskah.
"Saya jujur ya, pertama kali baca scriptnya, saya sebel banget sama Ian. Saya kayak, kenapa deh kayak gini ya," ujar Iqbaal dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (23/1).
Iqbaal menerangkan, Ian yang merupakan anak pertama dalam keluarga, memiliki pandangan dan perjuangan yang sangat berbeda dengan apa yang dialaminya sebagai pribadi.
Perasaan tersebut muncul karena Iqbaal tidak bisa langsung memahami keputusan-keputusan yang diambil oleh Ian, tokoh yang ia perankan, serta konsekuensi yang harus diterimanya.
Namun, seiring berjalannya waktu dan melalui proses pendalaman karakter, Iqbaal akhirnya bisa memahami kompleksitas pikiran dan perasaan Ian.
"Ketika mulai diteliti, diperdalam, dan akhirnya bisa masuk ke dalam dunia permasalahan pikiran dan perasaannya Ian Antono, baru kayak, 'Oh, masuk akal apa yang Ian pilih'," jelas dia.
Ia mengatakan, proses tersebut memberikan sebuah perspektif baru tentang bagaimana menjadi seorang kakak, serta mengajarkan pentingnya empati dalam hubungan keluarga.
Iqbaal juga berharap agar film ini bisa menjadi pengingat untuk selalu menjaga komunikasi dalam keluarga.
"Karena poinnya adalah kita tuh gak akan bisa ngerti apa yang kakak atau adik atau orang tua kita rasain sampe kita harus menjadi mereka. Komunikasi harus selalu terjaga karena kita mungkin yang muda merasa punya waktu yang lama, tapi orang tua gak selamanya kita punya," ungkap Iqbaal.
Pada waktu yang sama, sutradara sekaligus pemain film Umay Shahab menceritakan pengalaman ketika mendalami karakter Uta, adik dari Ian Amtono dalam film Perayaan Mati Rasa.
Umay Shahab mengungkapkan bahwa ia mendapat pengalaman berharga yang berkaitan erat dengan kehidupannya sendiri, khususnya dalam hubungannya dengan adiknya.
"Saat ngerjain peran ini, kebetulan adik gue lagi kuliah dan harus ngekos jauh dari rumah. Jadi, waktu itu di rumah kita cuma bertiga, gue, nyokap, sama bokap. Biasanya kan kita semua berempat," cerita Umay.
Situasi ini ternyata memberi kesempatan baginya untuk lebih mendalami karakter Uta, seorang adik yang memiliki hubungan emosional dengan kakaknya.
Menurut Umay, pengalaman tersebut membantunya memahami lebih dalam tentang perasaan seorang adik yang sering kali membutuhkan perhatian dan validasi dari kakaknya.
"Ternyata adik tuh adalah fans terbesar untuk abangnya sendiri. Jadi gue akhirnya mendapatkan insight-insight baru yang buat gue makin ngerti gimana caranya harus berkomunikasi sama adik sendiri," jelas dia.
Mengisahkan tentang drama di dalam keluarga, Perayaan Mati Rasa dinilai erat pada sebuah pesan penting yang selalu disampaikan oleh orang tuanya, yang turut menjadi salah satu pesan utama dalam film ini.
Ia berharap agar film ini dapat menjadi ruang bagi penonton, terutama keluarga untuk lebih dekat satu sama lain dan menikmati waktu bersama.
"Kalau sudut pandang terhadap kakak dan adik, sebenernya ada kalimat di filmnya yang itu selalu disampaikan sama orang tua gue setiap hari. Bahwa ketika mama sama papa udah gak ada, kalian itu cuma punya satu sama lain," kata Umay.
Perayaan Mati Rasa yang diproduksi oleh Sinemaku Pictures mulai tayang di bioskop mulai 29 Januari 2025.
Adapun para pemainnya adalah Iqbaal Ramadhan, Umay Shahab, Dwi Sasono, Unique Priscilla, Devano Danendra, Randy Danistha, Abdul Qodir Jaelani, Priscilla Jamail, Tj Ruth, Lukman Sardi, Vonny Anggraini, Donny Alamsyah, Sadha Triyudha, serta penampilan spesial dari Iga Massardi dan Romantic Echoes. Ant/I-1
Berita Trending
- 1 Jangan Lupa Nonton, Film "Perayaan Mati Rasa" Kedepankan Pesan Tentang Cinta Keluarga
- 2 Trump Mulai Tangkapi Ratusan Imigran Ilegal
- 3 Menkes Tegaskan Masyarakat Non-peserta BPJS Kesehatan Tetap Bisa Ikut PKG
- 4 Ketua Majelis Rektor: Rencana Kampus Kelola Tambang Jangan Jadi Masalah Baru
- 5 Berpotensi Kembali Terkoreksi Jelang Akhir Pekan
Berita Terkini
- Junta Serang Benteng Pertahanan Pemberontak di Mandalay
- Relawan Petugas Pembebasan Bersyarat Jepang yang Berjasa Turunkan Angka Kejahatan
- Tutup Kebijakan Impor Pangan dengan Kenakan Tarif Tinggi
- Iming-iming yang Sangat Menarik, Trump Tawarkan Pajak Lebih Rendah ke Investor yang Masuk ke AS
- UNICEF Sebut 242 Juta Murid Sekolah Terdampak Guncangan Iklim pada 2024