Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

IPB Ajak Atasi Kekerasan Pendidikan

Foto : ANTARA/Linna Susanti

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB Profesor Deni Noviana (kiri) di sela kegiatan seminar solusi dan strategi mengatasi isu tiga dosa di bidang pendidikan (intoleransi, perundungan dan kekerasan seksual) di IICC Botani Square Bogor, Senin (20/3).

A   A   A   Pengaturan Font

BOGOR - Saat ini, dunia pendidikan makin banyak mengalami kekerasan fisik, seksual, perundungan, dan intoleransi. Untuk itu, Institut Pertanian Bogor (IPB) University mengajak multipihak atau pentahelix berkonsentrasi mengatasi berbagai masalah dunia pendidikan tersebut.

IPB pun menggelar seminar solusi dan strategi mengatasi isu bidang pendidikan sesperti intoleransi, perundungan dan kekerasan seksual, Senin (20/3). "Kami sampaikan dua dari tiga anak Indonesia pernah mengalami kekerasan fisik. Angka itu sangat berbahaya. Maka, IPB merasa perlu mengatasi masalah tersebut," kata Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB, Profesor Deni Noviana.

Deni menyatakan IPB sendiri membentuk Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) sebagai bentuk komitmen perguruan tinggi yang tidak menginginkan tiga hal tersebut terus terjadi. Wakil rektor IPB itu menyampaikan di kampusnya juga ada beberapa kejadian termasuk tiga jenis kekerasan tersebut. Bersyukur dapat diselesaikan dengan pendekatan secara internal oleh Satgas PPKS.

"IPB sudah membentuk satgas sebagai bentuk komitmen. Mudah-mudahan langkah seperti itu bisa diduplikasi perguruan tinggi lain. Kekerasan fisik harus dieliminasi, bahkan dihilangkan," katanya.
Menurut Deni, perguruan tinggi dan multipihak perlu bersama-sama mengatasi perundungan, kekerasan seksual dan intoleransi. Sebab, perhatian pemerintah juga sudah sangat besar dengan memberikan peraturan-peraturan yang bisa menjadi acuan.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top