![Interkoneksi Bawah Tanah MRT Dibangun](https://koran-jakarta.com/images/article/interkoneksi-bawah-tanah-mrt-dibangun-220707235643.jpg)
Interkoneksi Bawah Tanah MRT Dibangun
![Interkoneksi Bawah Tanah MRT Dibangun](https://koran-jakarta.com/images/article/interkoneksi-bawah-tanah-mrt-dibangun-220707235643.jpg)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ketiga dari kiri) saat meresmikan pembukaan "TOD Fair 2022" di Jakarta, Kamis (7/7/2022).
JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI berkomitmen menjadikan Jakarta sebagai kota berkelanjutan. Hal ini dibuktikan dengan tata kota berorientasi transit, sehingga warga mudah berpindah antarmoda transportasi publik.Demikian Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Jakarta, Kamis (7/7).
Menurutnya, paradigma pembangunan pun berubah dari berorientasi kendaraan pribadi atau Car Oriented Development (COD) menjadi berorientasi transit atau Transit Oriented Development (TOD). "Ini bersejarah karena Jakarta memulai sebuah proyek pembangunan jalan pedestrian bawah tanah," katanya.
Kelak, penumpang MRT melewati terowongan yang langsung menjangkau gedung-gedung sekitar stasiun. Terowongan ini akan menjadi permulaan jaringan interkoneksi bawah tanah rute MRT. Hal ini bukan hanya memudahkan pergerakan massa, tapi juga mengaktivasi ruang bawah tanah menjadi produktif.
Dia mengatakan ini saat Pembukaan TOD Forum 2022 dan Pencanangan Pembangunan Interkoneksi Bawah Tanah Thamrin Nine UOB-Stasiun MRT Dukuh Atas BNI. Pembangunan terowongan pejalan kaki juga merupakan gambaran masa depan terkait peningkatan integrasi transportasi publik.
Selama ini Pemprov DKI mengerjakan level 1 integrasi yang menghubungkan antarmoda seperti stasiun MRT dengan halte Transjakarta. Kemudian juga dengan stasiun KRL Commuter Line dan angkutan umum lainnya. Sedangkan, pada level 2 integrasinya menghubungkan stasiun dengan tempat kerja.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya