Integritas Senjata untuk Melawan Korupsi
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Firli Bahuri.
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri mengajak seluruh anak bangsa untuk menggunakan sikap integritas untuk melawan korupsi yang dapat mengagalkan tujuan negara. Bisa diibaratkan, sikap integritas seperti senjata bambu runcing yang digunakan para pahlawan untuk melawan penjajah pada masa lalu.
"Sama halnya dengan yang dilakukan para veteran waktu dulu, peran serta seluruh eksponen bangsa saat ini, sangat diperlukan dalam perang melawan laten korupsi yang telah merambah dalam setiap tatanan kehidupan di negara ini," kata Firli dalam keterangan tertulisnya memperingati Hari Veteran Nasional ke-71, di Jakarta, Senin (10/8).
Semua menyadari menegakkan nilai-nilai integritas untuk selalu berperilaku jujur, menjaga diri dari sifat tamak, rakus akan nafsu duniawi memang sulit, namun bukan berarti tidak mungkin dilakukan. Firli mencontohkan para veteran yang berhasil melawan penjajah dan menciptakan kemerdakaan.
Menurutnya, semua dapat dilakukan dengan tekad yang kuat dan percaya apa yang diperbuat kelak akan dibalas di dunia maupun di akhirat. Dia teringat kata-kata Bung Karno 'Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah. Perjuanganmu lebih sulit karena melawan bangsa sendiri'.
Melawan Kemiskinan
Kini Indonesia tengah berjuang melawan bangsa sendiri, melawan para koruptor, melawan kebodohan, melawan kemiskinan, melawan ketertinggalan, melawan intoleransi, dan melawan persekusi. Namun, dia yakin semua dapat diatasi, jika segenap anak bangsa memiliki integritas kuat dengan moral, etika serta nilai-nilai agama, ketuhanan dan kejujuran menjadi karakter mereka.
Semua itu, kata Firli, ditambah dengan tiga strategi pemberantasan korupsi KPK yaitu pendekatan pendidikan masyarakat untuk membentuk mindset dan culture set baru antikorupsi, pendekatan pencegahan yang tujuan utamanya menghilangkan kesempatan dan peluang untuk korupsi, dan pendekatan penindakan.
"Di mana ketiganya adalah core business KPK dalam pemberantasan korupsi serta dilaksanakan secara holistik, integral sistemik, dan sustainable sehingga perang dan menang melawan penjajah bernama korupsi bukanlah sekadar mimpi atau impian, namun dapat terwujud nyata sehingga Indonesia bersih dari segala bentuk korupsi," katanya.
Firli mengatakan semua anak bangsa harus terus berkomitmen memberantas korupsi. Diwujudkan mimpi bersama bangsa Indonesia di seluruh negeri, NKRI bersih dan bebas dari segala bentuk korupsi.
Tak lupa, melalui peringatan Hari Veteran Nasional, KPK menyampaikan penghargaan yang setinggi-tinginya khususnya kepada para veteran negeri ini yang mengusir para penjajah. Menurut Firli, jasa para pahlawan tidak hanya diingat dan dikenang apalagi apalagi sekadar dibaca sebagai cerita sejarah perjuangan bangsa.
Para pahlawan, tambah Firli, menjadi teladan yang diberikan veteran nasional, akan terus bersemayam di hati, menjadi kultur bagi seluruh anak negeri, sebagai penyemangat bangsa. n ola/N-3
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya