Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Inovasi Katalis ITB Loncatan Besar Pengembangan Bioenergi

Foto : istimewa

Kepala Laboratorium TRKK ITB Dr. Melia Laniwati Gunawan menjelaskan soal inovasi Katalis di ITB Bandung, Rabu (31/1)

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Inovasi katalis yang dihasilkan Tim Peneliti ITB (Institut Teknologi Bandung) menjadi loncatan besar bagi pengembangan bioenergi dan sektor industri di Indonesia. Pasalnya, Indonesia masih impor katalis dari negara lain untuk memenuhi kebutuhan industri di dalam negeri.

Dalam rangkaian Workshop Jurnalis Industri Hilir Sawit, Majalah Sawit Indonesia mengajak 30 jurnalis dari Jakarta dan Bandung mengunjungi Laboratorium Teknik Reaksi Kimia dan Katalisis (TRKK) ITB dan Pusat Rekayasa Katalisis (PRK) ITB untuk mengetahui perkembangan katalis serta manfaatnya bagi pengembangan biofuel di Indonesia.

Kepala Laboratorium TRKK ITB Dr. Melia Laniwati Gunawan mengapresiasi kunjungan media dalam rangka memberikan informasi kepada masyarakat berkaitan pengembangan katalis dan produk biofuel yang telah dihasilkannya.

"Kami ingin meluruskan informasi di masyarakat mengenai katalis, jadi ada yang bilang bahwa katalis itu dari sawit. Padahal, katalis itu bukan dari sawit. Tetapi katalis ini membantu sawit untuk proses konversi minyak sawit dan inti sawit menjadi bahan bakar nabati," kata Melia.

Menurut Melia, inovasi katalis yang dihasilkan ITB sangatlah penting karena 90% kebutuhan katalis Indonesia, masih diimpor dari negara lain seperti Jerman, Tiongkok, India, dan Amerika Serikat. Karena itulah, sangat penting bagi Indonesia menghasilkan katalis sendiri supaya tidak bergantung kepada negara lain.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top