![Ini yang Dilakukan Pemprov untuk Tekan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Kalsel](https://koran-jakarta.com/images/article/ini-yang-dilakukan-pemprov-untuk-tekan-kasus-kekerasan-perempuan-dan-anak-di-kalsel-240111062311.jpg)
Ini yang Dilakukan Pemprov untuk Tekan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Kalsel
![Ini yang Dilakukan Pemprov untuk Tekan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Kalsel](https://koran-jakarta.com/images/article/ini-yang-dilakukan-pemprov-untuk-tekan-kasus-kekerasan-perempuan-dan-anak-di-kalsel-240111062311.jpg)
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3A-KB) Kalsel Adi Santoso.
Selain itu, ucap dia, dengan menyampaikan sistem informasi untuk memudahkan masyarakat melaporkan kejadian kekerasan terhadap perempuan dan anak di lingkungan sekitarnya.
Adi mengemukakan, meningkatnya pengungkapan kasus kekerasan perempuan dan anak di provinsi ini karena semakin terbukanya sistem informasi tersebut.
"Saat inikorban dan keluarga korban tidak malu lagi untuk melaporkan kejadian kekerasan yang terjadi di lingkungannya," ujar dia.
Untuk penanganan kasus ini, termasuk untuk memperluas sosialisasi dan edukasi, menurut dia, dilakukankoordinasi dengan UPTDPerlindungan Perempuan dan Anak (PPA) di kabupaten/kota, termasuk untuk semakin memaksimalkan pelayanan aduan.
"Kita telah menjalankan pelayanan penanganan kasus, dalam hal ini dilakukan oleh UPTD PPA Provinsi Kalsel serta menyuarakan dan kampanye antikekerasan terhadap perempuan dan anak," kata Adi.
Selain itu, juga memperkuat pengembangan jejaring dengan organisasi kemasyarakatan sebagai unit yang peduli terhadap perlindungan perempuan dan anak dengan mendorong pembentukan desa/kelurahan ramah perempuan dan peduli anak (DRPPA).
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya