Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Antisipasi Kecurangan, Bawaslu Kalsel Kampanyekan Keterlibatan Masyarakat Awasi Pilkada

Foto : ANTARA/Firman

Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono bersama sejumlah elemen saat sosialisasi pengawasan partisipatif di Banjarmasin.

A   A   A   Pengaturan Font

Banjarmasin - Badan Pengawas Pemilihan Umum Kalimantan Selatan (Bawaslu Kalsel) mengampanyekan keterlibatan seluruh lapisan masyarakat mengawasi Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 yang dilaksanakan serentak pada 11 pemilihan bupati dan dua walikota serta gubernur.

"Pengawasan sejatinya tanggung jawab bersama, sehingga sudah semestinya dilakukan seluruh elemen masyarakat," kata Ketua Bawaslu Kalsel Aries Mardiono di Banjarmasin, Senin.

Menurut Aries, keterlibatan masyarakat penting sebagai kontrol pada setiap tahapan pilkada dan menekan potensi pelanggaran yang terjadi.

Karena diharapkan pilkada tidak hanya sekadar terlaksana secara prosedural tetapi kualitas pesta demokrasi dari pelaksanaan pilkada bisa diwujudkan.

Oleh karena itu, Bawaslu Kalsel terus menjajaki kerja sama pengawasan partisipatif dengan sejumlah kalangan baik organisasi masyarakat, unsur pemuda, media hingga perguruan tinggi.

Aries menyebut langkah itu sebagai upaya Bawaslu merangkul semua kalangan untuk sadar jika mengawasi pilkada adalah tugas bersama.

"Jika kesadaran itu muncul maka setiap menemukan adanya dugaan pelanggaran secara proaktif melaporkannya ke Bawaslu," jelasnya.

Diketahui untuk mengawal pilkada tahun ini Bawaslu Kalsel diperkuat sebanyak 2.484 pengawas badan ad-hoc terdiri dari 468 Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan dan 2.016 Panwaslu Kelurahan atau Desa.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top