Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ini Dia, Wanita Hebat yang Baru Saja Resmi Menyandang Bintang Satu Angkatan Udara

Foto : Istimewa

Ilustrasi para Wanita Angkatan Udara.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Hebat, Wanita Angkatan Udara ini diangkat jadi Perwira Staf Ahli Panglima TNI. Jabatan lengkapnya adalah Pa Sahli Tk II Bidang Kesejahteraan Personel (Jahpers) Panglima TNI.

Dengan memangku jabatan tersebut, bintang di pundaknya pun bertambah. Resmi menyandang pangkat jenderal bintang satu Angkatan Udara atau Marsekal Pertama (Marsma). Siapa dia, wanita hebat yang resmi jadi jenderal bintang satu angkatan udara tersebut?

Dia adalah Marsma TNI Rini Mukayani. Seperti diketahui, Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Laut (KH) Edys Riyanto, pada hari Jumat (13/8) bertempat di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menerima Laporan Korps Kenaikan Pangkat sejumlah Perwira Tinggi (Pati) TNI.

Kata Kolonel Edys, ebanyak 52 Perwira Tinggi (Pati) TNI menerima kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula. Kenaikan pangkat ini berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/1776 /VIII/2021, tanggal 10 Agustus 2021.

"52 Pati TNI yang menerima kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula itu terdiri dari 18 Pati TNI AD, 18 Pati TNI AL, dan 16 Pati TNI AU," ungkapnya.

Dari 16 Pati TNI AU yang resmi naik pangkat itu, salah satunya adalah Marsma TNI Rini Mukayani. Perwira Sahli Panglima TNI itu sendiri bertugas mengolah dan menelaah secara akademis masalah nasional dan internasional yang terkait dan mendukung tugas-tugas TNI. Serta disusun secara konsepsional, sebagai saran untuk membantu Panglima TNI dalam menentukan kebijakan yang bersifat strategis.

Jabatan Pa Sahli Tk.II dijabat oleh perwira tinggi berpangkat Brigjen, Laksma atau Marsma. Saat ini, ada 17 jabatan Pa Sahli Tk.II yang dipegang perwira berpangkat Brigjen, Laksma atau Marsma.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top