Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik Timur Tengah I AS akan Tingkatkan Kehadiran Personel Militer di Kawasan Teluk

Inggris Minta Iran Lepas Tanker

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

"Mereka memandang situasi ini sebagai umpan balik," kata Menteri Luar Negeri Inggris, Jeremy Hunt, usai berbicara dengan Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif, dan mengahdiri pertemuan komite tanggap darurat Inggris.

Dalam pernyataannya, Menlu Hunt mengatakan bahwa Grace 1 telah ditahan secara legal, sementara Stena Impero ditangkap di perairan Oman dengan melanggar hukum internasional dan kemudian dipaksa berlayar ke Iran. Ini sama sekali dan benar-benar tidak dapat diterima," imbuh Menlu Inggris itu.

Sementara itu Menlu Javad Zarif mengatakan tindakan Iran diambil untuk menegakkan aturan maritim internasional. "Adalah IRAN yang menjamin keamanan Teluk Persia dan Selat Hormuz. Inggris harus berhenti menjadi aksesori bagi aksi terorisme ekonomi Amerika Serikat (AS)," cuit Javad Zarif di media sosial.

Merespons soal penahanan tanker Stena Impero, Menteri Junior Pertahanan Inggris, Tobias Ellwood, pada Minggu (21/7) menyatakan negaranya sedang mempertimbangkan sejumlah opsi terkait kapal tankernya yang ditahan Teheran. "Kami akan mempertimbangkan serangkaian opsi," kata Ellwood kepada stasiun televisi Sky News.

Dalam pernyataannya Menteri Ellwood juga meminta lebih banyak uang digelontorkan ke pasukan pertahanan Inggris agar lebih mampu menanggapi berbagai ancaman terhadap kepentingan Inggris. "Jika kita ingin terus memainkan peran di panggung internasional, maka kita harus berinvestasi lebih banyak dalam pertahanan kita, termasuk Angkatan Laut kita," papar Ellwood.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top