Industri Tekstil Indonesia Masuki Era Baru
Seminar Zero Discharge of Hazardous Chemicals (ZDHC) Pertama di Bandung, Jawa Barat.
JAKARTA - Indonesia, pemimpin global dalam produksi pakaian dan tekstil, mempekerjakan sekitar tiga juta orang, menegaskan dampak yang signifikan dari industri ini.
Dengan perkiraan ukuran pasar sebesar 13,83 miliar dollar AS pada 2024 dan nilai ekspor sebesar 3,7 miliar dollar AS pada 2023, Indonesia memainkan peran penting dalam memasok pakaian dan tekstil. Sehingga dapat diprediksi industri tekstil Indonesia memasuki era baru.
Hal ini terungkap dalam Seminar Zero Discharge of Hazardous Chemicals (ZDHC) Pertama di Bandung yang diselenggarakan oleh Testex, SGS, Primatek dan Panta Rei dengan judul "Sustainable Solution : Navigating the ZDHC Roadmap to Zero" berhasil diselenggarakan sebagai bagian dari Global ZDHC Roadshow 2024. Hal ini menandai tonggak penting dalam perjalanan menuju industri tekstil yang berkelanjutan di Indonesia.
Menurut perwakilan dari Asosiasi Pertektilan Indonesia, Suhendro Limantoro industri ini menghadapi tantangan keberlanjutan, terutama dalam pengelolaan air limbah dan penggunaan bahan kimia berbahaya dalam proses produksi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya