Indonesia Resmi Menjadi Anggota Penuh FATF
JAKARTA - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebutkan kredibilitas ekonomi Indonesia makin diakui dunia setelah resmi menjadi anggota Financial Action Task Force on Money Laundering (FATF) dengan status keanggotaan penuh pada Rabu (25/10), di Prancis.
Keanggotaan tersebut dapat meningkatkan kredibilitas perekonomian nasional serta persepsi positif terhadap sistem keuangan Indonesia yang kemudian berdampak pada pesatnya pertumbuhan ekonomi melalui investasi.
"Kepercayaan investor kepada pemerintah akan meningkat karena keyakinan bahwa uang yang mereka investasikan di Indonesia aman dan berisiko rendah terhadap terjadinya pencucian uang maupun pendanaan terorisme," kata Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, melalui keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (29/10).
Terkait penegakan hukum, seperti dikutip dari Antara, Ivan menjelaskan Indonesia dapat meningkatkan efektivitas kerja sama internasional melalui dukungan kuat jejaring negara anggota FATF untuk mengungkap kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme (TPPT) lintas negara atau jurisdiksi termasuk pemulihan aset.
Dapat Berkontribusi
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya