Indonesia Diminta Antisipasi Gangguan Rantai Pasok
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo berjalan di karpet merah setelah mendarat di Bandara Suvarnabhumi, Bangkok, Thailand, Kamis (17/11/2022).
Kedua, membangun jejaring kerja sama dan penguasaan rantai pasok global. Keberadaan dalam rantai pasok global memang berisiko, namun dengan penguasaan yang baik justru memudahkan untuk mengatasi disrupsi.
Lalu, kata Setijadi, Ketiga, untuk mengantisipasi gangguan sumber pasokan dan jaringan transportasi, strategi sourcing harus diubah dari single sourcing menjadi global sourcing dengan multi-provider, multi-country, dan multi-region.
Keempat, hilirisasi untuk meningkatkan nilai jual komoditas. Pengembangan industri hilir sangat perlu untuk memperkuat struktur industri dan mengurangi ketergantungan bahan baku. Untuk industri farmasi, misalnya, sekitar 95 persen bahan baku berasal dari impor
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya