Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebutuhan Pokok I Dalam Setahun, Harga Beras di Penggilingan Sudah Naik Lebih dari 20%

Impor Pangan Tidak Efektif Turunkan Harga Beras

Foto : Sumber: Badan Pangan Nasional - KJ/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Dibandingkan dengan Desember 2022, rata-rata harga beras di penggilingan pada Desember 2023 untuk kualitas premium, medium, dan luar kualitas masing-masing naik sebesar 21,85 persen, 26,03 persen, dan 27,77 persen.

Lebih lanjut, Amalia memaparkan harga gabah di tingkat petani pada Desember 2023. Harga gabah kering panen (GKP) naik 0,12 persen secara bulanan dan dan naik 19,58 persen secara tahunan. "Harga gabah kering giling (GKG) juga mengalami kenaikan 1,7 persen secara mtm dan naik 29,37 persen secara yoy," kata Amalia.

Menanggapi kondisi tersebut, ekonom Celios, Nailul Huda, mengatakan tren harga beras naik bukan hanya pada Desember, tetapi hampir sepanjang tahun harganya terus melambung. Kenaikan paling drastis terjadi pada Agustus hingga ke Oktober 2023.

"Jika pada Desember belum turun, berarti ada yang salah dengan penanganan masalah kenaikan harga beras. Kalau stok beras sudah ditambah dengan impor, artinya kebijakan impor tidak efektif menurunkan harga beras," kata Nailul.

Menurut dia, ada dua kemungkinan penyebab harga terus naik, yaitu biaya produksi meningkat karena harga pupuk dan yang lainnya naik. Kedua, kemungkinan persaingan mendapatkan beras cukup ketat antara Bulog dengan perusahaan swasta.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top