Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilisasi Harga - Industri Ayam di Filipina Kolaps akibat Importasi Daging Ayam

Impor Pakan Rugikan Petani-Peternak

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Saat puncak panen pada Maret dan April, harga jagung terus melambung. Desianto mengatakan saat ini di sentra penghasil jagung bisa mencapai 6.100 rupiah per kg dengan kadar air 15 persen, sedangkan harga acuan dalam Permendag No 07 Tahun 2020 sebesar 4.500 rupiah per kg.

Direktur Pakan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan), Makmun, mengatakan dinamika harga pakan sangat berpengaruh terhadap dinamika harga bahan pangan asal ternak seperti daging, telur, dan susu.

Makmun memprediksi kebutuhan jagung untuk ternak pada 2021 baik untuk industri pakan dan peternak mandiri sebesar 10,7 juta ton. Angka itu meningkat dari tahun lalu yang hanya 10,4 juta ton. Artinya, jika prediksi produksi pada 2021 sebesar 18.573 juta ton itu benar, bakal ada surplus.

Technical Consultan US Grains Council, Budi Tangendjaja, pesimistis dengan klaim surplus produksi jagung. Kenaikan harga di dalam negeri juga menjadi alasan ditambah harga jagung internasional yang naik sekitar 36 persen (Oktober 2020-April 2021).


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top