Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Tragedi Titan

“Implosion", Jenis Ledakan yang Menghancurkan Kapal Selam Titan

Foto : Handout / OceanGate Expeditions / AFP
A   A   A   Pengaturan Font

Kapal selam itu tengah memulai perjalanan dua setengah jam pada Minggu pagi. Pada penyelaman 1 jam 45 menit, Polar Prince kehilangan kontak. Selanjutnya diketahui ledakan kapal terlihat dari puing-puing dari kerucut ekor dan puing-puing lain dari kapal selam yang hilang itu.

Titan ditemukan oleh kendaraan yang dioperasikan dari jarak jauh. Posisinya berada sekitar 487,68 meter dari haluan Titanic yang berada di kedalaman 3.800 meter. Tekanan pada kedalaman itu diperkirakan mencapai 6.000pounds per square inch(PSI). Tekanan ini kuat menjadi penyebab ledakan jenis implosion.

Sebenarnya misi Titan ke bangkai kapal Titanic telah sukses. Sebelumnya kapal selam ini telah menyelam sebanyak 3 kali di tempat yang sama. Namun entah mengapa pada misi keempat tersebut kapal mengalami ledakan implosion yang disebut dengan ledakan dahsyat ataucatastrophic implosion, yang menyebabkan kehancuran.

Ledakan jenis implosion yang memiliki kebalikan dari jenis explosion. Explosion adalah ledakan suatu benda karena ada tekanan dari dalam atau internal. Sedang implosion jenis ledakan terjadi karena adanya tekanan dari luar.

Ledakan dahsyat yang terjadi pada Titan diperkirakan karena kegagalan struktur kapal menghadapi tekanan eksternal yang luar biasa. Pada kedalaman itu, tekanan yang maha kuat, membuat struktur dan bahan lambung kapal tidak sanggup menahannya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top