Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

IMF Peringatkan Ekonomi Global Bakal Hadapi Masa Sulit di 2023

Foto : cbsnews

Tangkapan layar - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva dalam wawancara di CBS  “Face the Nation”, Minggu (1/1).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Kristalina Georgieva, pada Minggu (1/1), mengatakan untuk sebagian besar ekonomi dunia, tahun 2023 akan menjadi tahun yang sulit karena mesin utama pertumbuhan global - yaitu Amerika Serikat, Tiongkok, dan Eropa - semuanya mengalami penurunan aktivitas.

"Tahun baru ini akan menjadi "lebih sulit dibanding tahun yang kita tinggalkan," ujar Georgieva dalam program berita CBS "Face the Nation", seperti dikutip VOA, Senin (12/1).

"Mengapa? Karena tiga ekonomi terbesar dunia - Amerika Serikat, Tiongkok, dan Uni Eropa - semuanya melambat secara bersamaan."

IMF pada bulan Oktober lalu telah memangkas prospek pertumbuhan ekonomi global tahun 2023, yang mencerminkan terus berlanjutnya hambatan akibat perang Rusia di Ukraina, serta tekanan dari inflasi dan suku bunga tinggi yang ditetapkan oleh bank-bank sentral seperti Bank Sentral AS, guna meredam tekanan-tekanan harga yang muncul.

Baca Juga :
Paparan Kinerja

Sejak itu, Tiongkok telah membatalkan kebijakan nol-COVID dan mulai menghidupkan kembali perekonomiannya yang kacau balau. Meskipun demikian, warga Tiongkok tetap waspada ketika kembali terjadi lonjakan kasus baru COVID-19. Dalam pernyataan publik pertama pada Sabtu (31/12) lalu setelah mengubah kebijakan penanganan COVID-19, Presiden Xi Jinping menyerukan lebih banyak upaya dan persatuan ketika Tiongkok memasuki "fase baru."
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top