Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sektor Perindustrian | Ditargetkan Beroperasi Pada 2024

IMC Dorong Substitusi Impor

Foto : ISTIMEWA

AGUS GUMIWANG, Menteri Perindustrian

A   A   A   Pengaturan Font

Perlunya peningkatan penguasaan teknologi industri agar mampu menghasilkan produk-produk industri yang selama ini masih diimpor.

PURWAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus berupaya meningkatkan daya saing dan kemandirian industri nasional melalui pengembangan dan peningkatan penguasaan teknologi industri. Hal ini agar industri nasional mampu menghasilkan produk-produk industri yang selama ini masih diimpor.

"Untuk dapat mengembangkan dan meningkatkan penguasaan teknologi industri, kami memandang perlu adanya kolaborasi yang efektif dengan seluruh pemangku kepentingan yang mempunyai peranan penting di bidang pengembangan teknologi industri seperti Perguruan Tinggi, Lembaga-lembaga penelitian, para pelaku usaha, masyarakat atau komunitas dan pemerintah, yang disebut sebagai konsep Penta-Helix," ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat Ground Breaking Indonesia Manufacturing Center (IMC) di Purwakarta, Jawa Barat Senin (5/12).

Kemenperin membangun Indonesia Manufacturing Center (IMC) untuk mewujudkan kolaborasi Penta-Helix yang efektif. Menurut Menperin, kolaborasi dengan para pemangku kepentingan perlu dilembagakan dalam suatu wadah.

IMC dibangun di lahan seluas 11 hektare milik Kemenperin yang berlokasi di Kecamatan Plered dan Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Purwakarta. Pada tahap awal, pembangunan seluas 2 hektare mencakup gedung manajemen serta bangunan teaching industry yang pembiayaannya bersumber pada APBN Kemenperin.

Untuk tahap pengembangan IMC selanjutnya, meliputi teaching industry dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya diharapkan dapat dilakukan melalui pola-pola kerja sama yang saling menguntungkan antara pemerintah dengan swasta atau lembaga-lembaga penelitian internasional. "Beberapa pihak dari negara-negara yang sudah memiliki kemampuan industri yang cukup tinggi, seperti Korea Selatan dan Jepang, juga akan membantu pembangunan klaster-klaster di IMC. Seperti yang kita tahu, di setiap negara dengan industri manufaktur yang lebih maju pasti punya manufacturing center," kata Agus.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : andes
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top