Ilmuwan Temukan Situs Pemakaman Tertua di Dunia di Afrika Selatan
Profesor Lee Berger (kanan), ahli paleontologi, penjelajah, dan anggota The National Geographic Society, berdiri di depan pintu masuk utama sistem gua New Star di The Cradle of Human Kind, beberapa waktu lalu. Lee Berger, mengumumkan telah menemukan kuburan tertua yang pernah ditemukan di Afrika Selatan.
"Itu terlalu banyak untuk diambil para ilmuwan saat itu. Kami pikir itu semua terkait dengan otak besar ini," katanya.
Sementara membutuhkan analisis lebih lanjut, para penelit mengatakan, penemuan tersebut mengubah pemahaman tentang evolusi manusia.
"Pemakaman, pembuatan makna, bahkan 'seni' bisa memiliki sejarah non-manusia yang jauh lebih rumit, dinamis, daripada yang kita duga sebelumnya," kata Agustin Fuentes, pakar antropologi di Universitas Princeton, yang ikut menulis studi tersebut.
Carol Ward, seorang antropolog di University of Missouri yang tidak terlibat dalam penelitian tersebut, mengatakan bahwa "temuan ini, jika dikonfirmasi, akan menjadi potensi yang sangat penting".
"Saya berharap untuk mempelajari bagaimana disposisi jenazah menghalangi kemungkinan penjelasan lain selain penguburan yang disengaja, dan untuk melihat hasilnya setelah diperiksa oleh tinjauan sejawat," katanya kepada AFP.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya