![Ilmuwan Temukan Ramuan Bahan Penolak Gigitan Nyamuk](https://koran-jakarta.com/images/article/ilmuwan-temukan-ramuan-bahan-penolak-gigitan-nyamuk-230509004605.jpg)
Ilmuwan Temukan Ramuan Bahan Penolak Gigitan Nyamuk
![Ilmuwan Temukan Ramuan Bahan Penolak Gigitan Nyamuk](https://koran-jakarta.com/images/article/ilmuwan-temukan-ramuan-bahan-penolak-gigitan-nyamuk-230509004605.jpg)
Penolak nyamuk mampu mengurangi jumlah gigitan nyamuk hingga 80%.
Dalam hal ini, semakin banyak asam laktat yang dihasilkan, itu semakin menarik bagi nyamuk. Fakta bahwa orang tidak dapat berbuat banyak untuk mengubah fisiologi ini.
Untuk alasan ini, penolak adalah satu-satunya pertahanan yang dimiliki orang saat ini, dan pasar untuk produk semacam itu diperkirakan akan mencapai sembilan miliar dollar AS.
Tidak heran jika para peneliti di kampus Israel itu bukan satu-satunya yang mencoba memecahkan masalah tersebut.
Sebelumnya pada 2023, sekelompok ilmuwan Italia mengembangkan penolak nyamuk yang mereka katakan empat kali lebih efektif daripada Deet (dietiltoluamida, senyawa kimia yang membentuk rangkaian besar semprotan dan krim penolak).
Produk tersebut diuji terhadap nyamuk macan Asia, Aedes albopictus. Itu dapat l melindungi 95 persen orang selama delapan jam sekaligus. Deet hanya berlangsung sekitar dua jam. Produk Italia juga lebih aman dibandingkan dengan produk yang tersedia saat ini.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya