Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
BULLS & BEARS

IHSG Terkoreksi 2,71 Persen Sepanjang Semester I-2023

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung negatif sepanjang enam bulan pertama tahun ini. Pergerakan IHSG sepanjang semester I-2023 berbalik dari catatan pada periode sama tahun lalu dan lebih buruk ketimbang penurunan pada akhir 2022.

IHSG pada semester I-2023 terkoreksi 2,71 persen. Sebagai perbandingan, IHSG pada semester I-2022 mencatatakan kinerja positif dengan kenaikan 5,02 persen year-to-date (ytd). Bahkan, koreksi pada semester I-2023 lebih buruk ketimbang pelemahan sepanjang 2022 sebesar 2,41 persen.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (27/6) sore, ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup menguat 24,94 poin atau 0,38 persen ke posisi 6.664,67. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,39 poin atau 0,36 persen ke posisi 946,11.

"Indeks IHSG cenderung bergerak variatif, dimana sentimen eksternal dan internal turut menopang pergerakan pasar saham," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta.

Dari mancanegara, bursa regional Asia menguat seiring pelaku pasar yang merespons pemerintah Tiongkok akan meluncurkan stimulus baru, seiring adanya pertemuan partai berkuasa di Tiongkok yaitu Partai Komunis pada Juli 2023, sehubungan upaya untuk mendorong pemerintah Tiongkok meluncurkan stimulus ekonomi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top