IHSG Menguat Terbatas

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan cenderung menguat terbatas, karena secara teknikal mencoba break out bearish trend line dengan menguji upper bollinger bands. Indikasi menguat jika mampu bertahan di atas 5.900 dengan target MA20 hingga level 6.140, namun jika pulled back IHSG akan kembali menekan dengan menguji level MA20. Indikator Stochastic terkonsolidasi positif dengan momentum bullish indikator RSI yang terasa terbatas pada peluang penguatannya.

"Diperkirakan IHSG akan bergerak cenderung menguat terbatas dengan rentang 5.874-5.942 pada perdagangan Selasa (24/7)," kata analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi dalam risetnya, Senin (23/7). Saham-saham yang masih dapat dicermati di antaranya ANTM, BBRI, BMRI, BSDE, LSIP, SMGR, ROTI, dan BRPT.

Pada perdagangan Senin, IHSG menguat 0,73 persen atau 43,01 poin ke level 5.915,79 dengan saham-saham sektor infrastruktur (+1,54 persen) dan konsumer (+1,47 persen) menjadi pionir penguatan di tengah musim laporan keuangan yang diekspektasinya cukup baik pada kedua sektor tersebut. Investor asing tercatat net sell 102,95 miliar rupiah dengan saham BBTN, TKIM dan INDY menjadi top net sell value.

yni/AR-2