Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
BULLS & BEARS

IHSG Menguat 0,64 Persen Sepekan Ini

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat selama sepekan ini, meskipun penguatannya lebih lebih lambat dibandingkan sepekan sebelumnya. Pasar sedikit tenang setelah otoritas di Amerika Serikat (AS) melakukan langkah mitigasi terhadap potensi krisis keuangan di negara tersebut.

Sepanjang 27-31 Maret 2023, IHSG menguat 0,64 persen, lebih rendah dibandingkan catatan pada pekan sebelumnya dengan penguatan sebesar 1,26 persen. IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir pekan ini ditutup melemah di tengah penguatan bursa saham kawasan Asia dan global.

IHSG ditutup melemah 3,67 poin atau 0,05 persen ke posisi 6.805,2. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 1,92 poin atau 0,20 persen ke posisi 937,6.

"Dari eksternal bursa regional Asia bergerak menguat yang tampaknya ditopang sejumlah rilis data ekonomi negara, dimana US Initial Jobless Claims naik dari sebelumnya 191.000 menjadi 198.000, pasar memandang hal ini akan memberikan harapan The Fed dapat memperlambat pengetatan moneternya, meskipun tidak tertutup kemungkinan The Fed masih memiliki ruang pengetatan kebijakan moneternya," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta.

Baca Juga :
Berpotensi "Rebound"

Sementara itu, dari Tiongkok PMI Non-Manufaktur NBS Maret 2023 berada pada level 58,2 dan PMI Manufaktur NBS pada posisi 51,9. Hal tersebut menunjukkan masih di zona ekspansi, pasar menilai itu sejalan dengan keputusan Pemerintah Tiongkok pada Desember 2022 untuk mencabut semua pembatasan Covid-19, sehingga menopang aktivitas pabrik dengan melanjutkan pertumbuhan yang kuat, serta sektor jasa tumbuh.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top